New York (ANTARA News) - Saham-saham di Wall Street mencetak kenaikan moderat pada Jumat (Sabtu pagi WIB), meskipun laporan penjualan ritel AS biasa-biasa saja dan angka sentimen konsumen mengecewakan.

Indeks Dow Jones Industrial Average bertambah 75,42 poin (0,49 persen) menjadi ditutup pada 15.376,06.

Indeks berbasis luas S&P 500 naik 4,57 poin (0,27 persen) pada 1.687,99, sementara indeks komposit teknologi Nasdaq naik 6,22 poin (0,17 persen) menjadi 3.722,18.

Penjualan ritel AS, patokan dari kesehatan ekonomi yang diawasi dengan ketat, hanya meningkat 0,2 persen pada Agustus, di bawah 0,4 persen yang diperkirakan oleh para analis.

Analis juga mengutip angka mengecewakan 76,8 untuk sentimen konsumen September yang dikeluarkan oleh Thomson Reuters dan University of Michigan, turun dari angka 82,1 pada Agustus.

"Jika Anda melihat sebagian besar data ekonomi, hal ini tentunya kurang dari yang diharapkan," kata Art Hogan, kepala strategi produk di Lazard Capital Markets.

Tetapi Hogan mengatakan, pasar juga menghargakan faktor-faktor lainnya, termasuk meningkatnya prospek di China dan tanda-tanda berkurangnya peluang serangan militer AS di Suriah.

Komponen Dow Intel melompat 3,6 persen lebih tinggi setelah Jefferies menaikkan peringkat sahamnya menjadi "beli", mengutip kapasitas manufakturnya yang kuat untuk bersaing dan mikroprosesor dengan performa terbaik.

Raksasa produk kecantikan Ulta melonjak 17,3 persen setelah melaporkan kenaikan kuartalan kuat pada pendapatan dan keuntungannya. Laba bersihnya mencapai 44,9 juta dolar AS, naik dari 35,0 juta dolar AS pada tahun lalu.

Perusahaan minyak Occidental jatuh 1,7 persen karena laporan perusahaan berharap dapat menjual saham minoritasnya dalam operasi di Timur Tengah seharga delapan miliar dolar AS.

Jaringan supermarket Safeway melonjak 6,1 persen setelah Credit Suisse menaikkan peringkat sahamnya menjadi "outperform " dalam mengantisipasi bahwa perusahaan akan melakukan divestasi aset

di beberapa pasar yang berkinerja lemah dan meningkatkan investasinya di kawasan yang lebih kuat.

Di antara perusahaan besar, langkah besar dibukukan oleh komponen Dow Boeing (naik 1,4 persen) dan Disney (naik 1,8 persen).

Di Nasdaq, kelas berat Apple jatuh 1,7 persen.

Imbal hasil pada obligasi negara AS bertenor 10-tahun merosot menjadi 2,90 persen dari 2,91 persen, sedangkan pada obligasi 30-tahun tetap stabil di 3,85 persen. Harga dan imbal hasil obligasi bergerak terbalik, demikian AFP.

(A026)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013