hari ini sudah kita distribusi
Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Seribu mulai menggeser logistik Pemilu 2024 dari gudang logistik di Pulau Pramuka menuju sejumlah pulau lain pada satu-satunya kabupaten di DKI Jakarta itu.

"Alhamdulillah hari ini sudah kita distribusi logistik Pemilu 2024 ke empat kelurahan di Kabupaten Kepulauan Seribu," kata Ketua KPU Kepulauan Seribu Iman Cahyadi di Jakarta, Senin.

Ia mengatakan pengiriman logistik dilakukan menggunakan empat unit kapal yang menuju empat kelurahan tersebut.

Adapun empat kelurahan tersebut adalah Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kelurahan Pulau Lancang, Kelurahan Pulau Tidung dan Kelurahan Pulau Kelapa.

Sementara itu untuk pengiriman ke Pulau Harapan dan Pulau Sebira dilakukan pada Selasa (13/2).

Baca juga: Bawaslu Pulau Seribu pastikan logistik dibungkus plastik saat dikirim

"Besok (13/2) kami distribusikan logistik pemilu ke Pulau Sebira," katanya.

Sebelumnya KPU Kepulauan Seribu telah melakukan pengemasan ulang logistik pemilu pada Minggu (11/2) setelah dikirimkan dari gudang logistik di Sunter Jakarta Utara melalui Dermaga Marina Ancol pada Jumat (9/2).

Menurutnya, kondisi geografis Pulau Seribu itu terdiri dari gugusan pulau sehingga yang paling berisiko dalam pengiriman logistik adalah cuaca.

"Maka butuh perjuangan teman-teman di kapal untuk tembus ke pulau-pulau," kata dia.

Ia mengatakan perjalanan pulau-pulau lain dari Pulau Pramuka maksimal dua jam perjalanan seperti Pulau Tidung, Pulau Harapan, Pulau Untung Jawa, Pulau Kelapa dan lainnya maksimal dua jam perjalanan.

Baca juga: Ini jadwal kirim logistik pemilu ke TPS Khusus di Pulau Seribu

"Sementara ke Pulau Sebira memang butuh perjalanan panjang yakni enam jam," katanya.

Pihaknya juga bekerja sama dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk prakiraan cuaca dalam perjalanan nanti.

"Biasanya cuaca itu datar (flat), jika pagi pasang maka sore air akan surut. Kami menyesuaikan iklim keadaan. Kalo memang nanti laut bersahabat pas siang, kita jalannya siang," kata dia.

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024