Makassar (ANTARA) - Sebanyak 209.462 debitur di Sulawesi Selatan pada awal tahun 2024 berhasil mengakses dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang terus disosialisasikan agar masyarakat memanfaatkannya untuk meningkatkan perekonomian.

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan, Kementerian Koordinator Perekonomian Ferry Irawan, mengatakan jumlah calon debitur yang sudah diunggah oleh Pemda ke SIKP se-Sulsel sebanyak 364.396 orang.

Dengan rasio jumlah debitur KUR yang telah akad sebesar 57,48 persen atau sebanyak 209.462 debitur. Kita ingin optimalkan terus di 2024, sehingga penyalurannya bisa lebih optimal," ujarnya pada sosialisasi KUR dan Sistem Informasi Kredit Program (SIKP), yang dibuka Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur, Jumat.

Ferry Irawan menyampaikan Peran Kementerian/Lembaga Teknis dan pemda diantaranya menyusun petunjuk teknis penyaluran KUR masing-masing sektor dan wilayah.

Baca juga: Realisasi KUR Sulsel 2023 tertinggi di luar Jawa 

Baca juga: OJK targetkan penyaluran KUR Rp15 triliun di Sulsel

Termasuk mengunggah data calon debitur dari UMKM binaannya, melakukan sosialisasi KUR dan pendampingan kepada UMKM binaannya, menyusun rencana penyaluran tahunan KUR masing-masing sektor dan wilayah.

"Untuk realisasi penyaluran KUR pada tahun 2023, Sulsel merupakan yang tertinggi di luar Pulau Jawa. Realisasinya mencapai Rp15 triliun, setelah Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat," ujar Ferry Irawan.

Sementara, Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin, mengungkapkan, potensi ekonomi Sulsel luar biasa, dan KUR dapat meningkatkan perekonomian Sulsel. Hanya, sebagian besar KUR tersalurkan di Kota Makassar dan yang paling banyak mendapatkan KUR adalah sektor perdagangan.

Sehingga, Bahtiar menilai KUR harus disalurkan merata ke 23 kabupaten dan kota lainnya. Sektor pertanian, peternakan dan perikanan juga perlu mendapat perhatian.

"Hulunya harus diselesaikan, karena Sulsel lebih 80 persen penduduknya hidup di pertanian, peternakan dan perikanan. Itulah Sulsel. Makanya kalau buat program sesuaikan dengan manusia dan alamnya," ujar Bahtiar.

Bahtiar kemudian mendorong KUR disalurkan ke tiga sektor tersebut. Ia bahkan membentuk tim untuk mensosialisasikan cara mengakses KUR di masyarakat.*

Baca juga: Air Langga dukung Pj Gubernur Sulsel ajukan tambahan KUR ke pusat

Baca juga: AMIN berkomitmen libatkan koperasi dalam penyaluran KUR

Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024