Jakarta (ANTARA) - Kepolisian mengusut kasus perkelahian seorang sopir bajaj dengan juru parkir (jukir) di depan sebuah minimarket di Jalan Kodam Raya, Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Kepala Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Kemayoran, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Fauzan di Jakarta, Minggu, membenarkan adanya keributan yang terjadi pada Sabtu (17/2) tersebut.

Kendati demikian, Fauzan menjelaskan belum diketahui persis penyebab keributan antara sopir bajaj dan juru parkir itu.

"Masih kita dalami penyebab keributan tersebut. Sejauh ini ada dua korban dari peristiwa dan telah dibawa ke rumah sakit,” kata Fauzan.

Akibat insiden tersebut, terdapat satu korban yang dilarikan ke rumah sakit. Selain itu, minimarket yang berada di depan lokasi juga terkena imbas perkelahian hingga rak-raknya berantakan dan di lantainya berceceran darah.

Baca juga: Polisi dalami kasus perkelahian pedagang di Pasar Lontar
Baca juga: Kasus perkelahian Bansos COVID-19 di Jakarta Utara berakhir damai


Fauzan mengatakan, pihaknya sudah mengamankan satu pelaku dari peristiwa tersebut. Polisi masih melakukan pengejaran terhadap dua pelaku lainnya yang terlibat.

“Para pelaku ini dapat dijerat pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan. Anggota masih di lapangan untuk mengejar dua pelaku lainnya,” kata Fauzan.

Dalam video yang terekam di Instagram @balewartawanjakpus10, terlihat adu jotos bermula ketika lelaki baju hitam yang diduga juru parkir terlihat beberapa kali menyerang sopir bajaj dengan memukul dan menendang.

Hal ini membuat sopir bajaj emosi sambil menunjuk-nunjuk juru parkir tersebut.

​​​​​​​Perkelahian keduanya sempat dilerai oleh warga sekitar yang menyaksikan peristiwa tersebut. Namun, perkelahian ini diduga tidak usai sampai di situ saja.

Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024