mempersingkat waktu tempuh dari Pasuruan menuju Probolinggo yang kini hanya memakan waktu sekitar 45 menit
Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama PT Transjawa Pasuruan-Probolinggo Jalan Tol, Mulya Setiawan mengatakan Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) telah menjadi penunjang konektivitas untuk kemajuan ekonomi di Jawa Timur.

Tol yang merupakan bagian dari Transjawa tersebut memiliki total panjang 39,37 kilometer yang menghubungkan tiga kabupaten dan kota di Jawa Timur yakni Pasuruan, Kabupaten Probolinggo dan Kota Probolinggo.

Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis, Setiawan mengatakan pihaknya terus berkomitmen untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pagi pengguna jalan tol dengan menyiapkan fasilitas penunjang seperti tempat istirahat dan pelayanan (TIP).

“Tol Paspro memiliki 4 TIP tipe B yang berada pada KM 819A, KM 819B, KM 833A, KM 833B. Selain itu guna menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna jalan tol saat melewati jalan Tol Paspro, kami juga menyiapkan beberapa armada penunjang seperti kendaraan rescue, ambulance, kendaraan patroli serta mobil derek,” katanya.

Adapun rincian pembagian tol tersebut dibagi menjadi 4 seksi, yakni tol Paspro Seksi Grati – Probolinggo Timur sepanjang 31,3 kilometer yang beroperasi sejak 2019, sedangkan Seksi Probolinggo Timur – Gending sepanjang 8,07 kilometer telah beroperasi tanpa tarif sejak 17 Agustus 2023.

Baca juga: Tol Paspro Seksi Probolinggo Timur – Gending dioperasikan

Dirinya berargumen dengan dibangunnya Tol Paspro diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan kapasitas jalan di koridor Transjawa, sehingga bisa menciptakan konektivitas yang lebih cepat, serta peningkatan pertumbuhan ekonomi.

Adapun ia mengatakan, manfaat Tol Paspro juga dapat dirasakan oleh para pengguna jalan seperti mempersingkat waktu tempuh dari Pasuruan menuju Probolinggo yang kini hanya memakan waktu sekitar 45 menit. Sebelumnya waktu tempuh kedua wilayah tersebut memakan waktu 2,5 jam.

Selain itu ia mengatakan Tol Paspro juga menjadi alternatif logistik dari Surabaya menuju Jember dan Banyuwangi, serta mempermudah akses menuju sejumlah destinasi wisata di Jawa Timur, seperti Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Bromo Tengger Semeru dan beberapa Pantai di Jawa Timur.

Baca juga: WSBP dipercaya suplai precast proyek Tol Pasuruan-Probolinggo Seksi 4

Baca juga: KSP: Tol Pasuruan-Probolinggo Seksi 4A dibuka fungsional saat Lebaran

Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024