Sesjen sebut MPR harus tingkatkan kinerja karena 2024 tahun sibuk

Plt Sekretaris Jenderal (Sesjen) Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Siti Fauziah mengatakan bahwa para pegawai harus meningkatkan kinerja karena pada tahun 2024 ini lembaga parlemen itu bakal disibukkan dengan pelaksanaan berbagai sidang.

 

Dia menjelaskan sejumlah sidang itu di antaranya Sidang Tahunan MPR, Sidang Akhir Masa Jabatan Anggota MPR, Sidang Pelantikan Anggota Baru MPR, Sidang Pelantikan Pimpinan MPR, hingga Sidang Pelantikan Presiden.

 

"Tahun ini kita tidak berhenti pada satu kegiatan," kata Siti Fauziah dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Kamis.

 

Maka dari itu, dia mengatakan bahwa rotasi dan mutasi pegawai di lingkungan parlemen itu menjadi salah satu kunci dalam meningkatkan kinerja.

 

Dalam melakukan rotasi dan mutasi, dia mengatakan bakal melibatkan tim penilaian kinerja. Nantinya, kata dia, akan ada pertimbangan-pertimbangan dalam memutasi dan merotasi pegawai dengan melibatkan tim penilaian kinerja.

 

Walaupun begitu, menurutnya rotasi dan mutasi pegawai itu tidak dilakukan secara keseluruhan. Menurutnya masih ada pegawai lama yang bakal dipertahankan agar bisa menularkan ilmunya kepada pegawai yang baru.

 

Sejauh ini, menurut penilaian kinerja kepegawaian di MPR pada tahun 2023 menurun dibandingkan pada tahun 2022. Pada tahun 2022, menurutnya penilaian RB (reformasi birokrasi) adalah BB (sangat baik), namun pada tahun 2023 penilaian itu turun menjadi B (baik).

 

Dia mengakui pasti ada berbagai kendala dan tantangan saat pegawai melaksanakan kinerja. Sehingga menurutnya tantangan dan kendala itu membuat beberapa kinerja pegawai mengalami penurunan.

 

Dia pun mendorong kepada seluruh pegawai di MPR untuk meningkatkan kinerja agar indikator kinerja yang ideal bisa dicapai. Menurutnya indikator penilaian kinerja RB di tingkat nasional rata-rata sebesar 76.81, sementara penilaian kinerja RB di MPR masih pada angka 69,11.

"Mudah-mudahan di tahun 2024 kita bisa menaikkan kembali capaian yang ada”, kata dia.

Baca juga: Setjen MPR gandeng guru-guru PPKn perluas wawasan ketatanegaraan siswa

Baca juga: Siti Fauziah ajak mahasiswa dan pelajar beri gagasan untuk MPR