Dari enam pilar ini, yang paling di hati saya adalah pilar nomor satu karena itu yang penting, yaitu menjaga orang tetap sehat
Jakarta (ANTARA) - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menilai enam pilar transformasi kesehatan adalah upaya untuk menjaga kesehatan dan masa depan masyarakat Indonesia, dan pilar pertama dia nilai paling penting.

“Dari enam pilar ini, yang paling di hati saya adalah pilar nomor satu karena itu yang penting, yaitu menjaga orang tetap sehat,” ujar Menkes Budi Gunadi dalam pernyataannya yang diterima di Jakarta, Jumat.

Hal itu dikemukakannya pada kuliah umum di Auditorium Andi Hakim Nasution, Kampus IPB Dramaga, pada Kamis (29/2).

Baca juga: Kemenkes canangkan enam pilar untuk wujudkan masyarakat sehat

Menkes mengatakan pilar pertama adalah layanan primer yang fokus pada promotif preventif dan bukan kuratif, serta yang kedua adalah layanan sekunder yang fokus pada penyediaan layanan kesehatan yang mudah diakses oleh masyarakat.

Pilar ketiga, lanjutnya, transformasi sistem ketahanan kesehatan yang fokus pada kemandirian obat dalam negeri serta penyediaan tenaga cadangan kesehatan, seperti yang dilakukan saat pandemi COVID-19 lalu. Pilar keempat, transformasi sistem pembiayaan kesehatan.

Menkes mengatakan pilar kelima adalah transformasi SDM kesehatan yang berkualitas dengan penyebaran yang merata. Kemudian pilar keenam adalah transformasi teknologi kesehatan yang fokus pada informasi teknologi dan bioteknologi.

Baca juga: Kemenkes teruskan transformasi enam pilar sektor kesehatan

Dia mengingatkan ada empat hal yang wajib diperiksa agar tetap sehat dan terhindar dari penyakit, dengan tiga poin terkait darah dan satu poin terkait lingkar perut.

Menkes menyarankan masyarakat untuk menjaga kesehatan dengan melakukan aktivitas fisik, seperti olahraga minimal 30 menit sehari, serta menjaga pola makan. Jika hal tersebut sudah dilakukan, katanya, masyarakat dapat melakukan skrining kesehatan di posyandu atau puskesmas terdekat.

“Cara dan tindakannya sangat mudah, periksa ke puskesmas untuk ukur tekanan darah, gula darah, dan lemak darah, agar tidak terkena diabetes, serangan jantung, dan lain sebagainya. Lakukan satu bulan sekali, gratis!” ujar Menkes Budi Gunadi Sadikin. 

Baca juga: Skrining pilar penting transformasi kesehatan Indonesia

Pewarta: Mecca Yumna Ning Prisie
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024