Jakarta (ANTARA) - Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia menggandeng APP Group guna menerapkan penggunaan produk kemasan ramah lingkungan dalam layanan penerbangan sebagai dukungan terhadap program pemerintah untuk pengurangan sampah plastik.

Menurut Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dengan pengurangan penggunaan plastik sekali pakai melalui penggunaan kemasan ramah lingkungan ini, diharapkan dapat menurunkan emisi karbon dan memperkuat ekosistem keberlanjutan di Indonesia.

"Ini juga untuk meningkatkan kesadaran dan menginspirasi lebih banyak perusahaan dan individu untuk mengadopsi praktik bisnis yang berkelanjutan," ujarnya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Senin.

Dalam kolaborasi tersebut, tambahnya, mulai bulan Ramadhan 2024nmendatang, Garuda Indonesia akan menggunakan ragam produk kemasan ramah lingkungan pada berbagai touch point layanan inflight service seperti kemasan alat makan dan kemasan makanan serta minuman, menggunakan bahan kertas dari Enza & Foopak yang dirancang untuk mengurangi dampak lingkungan, dan mengurangi ketergantungan pada plastik sekali pakai.

Penggunaan produk ramah lingkungan ini diterapkan dalam penerbangan Garuda Indonesia menuju beragam destinasi di Sumatra seperti Palembang, Pekanbaru, Jambi, dan Surabaya yang ke depanya dapat terus diperluas ke rute lainnya.

Managing Director APP Group Suhendra Wiriadinata menambahkan, produk kemasan ramah lingkungan dari Enza dan Foopak adalah salah satu langkah dalam mengurangi jejak karbon dan mendukung Indonesia menuju ekonomi hijau.

"Melalui inisiatif ini, kami juga ingin mendukung gaya hidup di masyarakat yang ramah lingkungan," katanya.

Dikatakannya, kolaborasi dua perusahaan ini sejalan dengan langkah Pemerintah yang menargetkan pengurangan sampah atau limbah plastik sebesar 70 persen hingga tahun 2025, sebagai bagian dari Rencana Aksi Penanganan Sampah Laut.

Baca juga: Garuda Indonesia secara bertahap tambah frekuensi penerbangan domestik
Baca juga: Garuda Indonesia siapkan 14 pesawat untuk Haji 1445 H
Baca juga: Pemprov Bengkulu minta Garuda Indonesia tambah jadwal penerbangan

 

Pewarta: Subagyo
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2024