Jakarta (ANTARA) - Pengelola toko ritel MR.DIY mendukung upaya penanganan sampah guna mencapai target pemerintah mewujudkan Indonesia bersih sampah pada 2025.

Menurut siaran pers perusahaan pada Jumat, MR.DIY bersama Rekosistem mengajak masyarakat berpartisipasi dalam Program #PilahSampahLebihMudah yang ditujukan untuk memperkenalkan praktik manajemen sampah berkelanjutan kepada masyarakat.

Program itu mencakup penempatan stasiun dropbox sampah di 10 toko MR.DIY yang tersebar di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Bandung, hingga Surabaya.

"Kami percaya upaya menjaga lingkungan berkelanjutan, dimulai dari meningkatkan literasi pengelolaan sampah sejak dini. Oleh karena itu, selain menyediakan dropbox di toko, kami juga melakukan waste management workshop di beberapa sekolah dan PAUD," kata Kepala Pemasaran MR.DIY Indonesia Ria Sutrisno.

"Program #PilahSampahLebihMudah ini merupakan validasi kuat atas janji kami untuk terus mendukung visi pemerintah menuju Indonesia Bersih 2025," katanya.

Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mencatat pada tahun 2022 timbulan sampah nasional mencapai 21,1 juta ton dan baru 65,71 persen yang terkelola. Sisanya belum terkelola dengan baik.

Guna mencapai target Indonesia bersih sampah 2025, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menargetkan 70 persen sampah dapat dikelola dengan baik.

Pola tradisional pengelolaan sampah kumpul, buang, dan angkut harus ditinggalkan dan diganti dengan pilah pilih sampah di rumah serta pengurangan, penggunaan ulang, dan daur ulang sampah agar target pengelolaan sampah bisa dicapai.

MR.DIY mendukung upaya untuk menjaga kebersihan lingkungan secara berlanjut dan penerapan manajemen penanganan sampah yang tepat.

"Harapan kami, program pilah sampah berkelanjutan dan dropbox station di toko-toko MR. DIY akan membuat konsumen dan masyarakat lebih mudah untuk membuang dan memilah sampah dengan benar, sehingga mengurangi dampak negatifnya terhadap lingkungan," kata Ria.

"Satu langkah kecil dari setiap individu adalah awal penting bagi keberlanjutan lingkungan," ia menambahkan.

Sementara itu, pendiri dan pemimpin eksekutif Rekosistem Ernest Layman mengemukakan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam program penanganan sampah, termasuk gerakan memilah sampah rumah tangga.

Dia berharap Program #PilahSampahLebihMudah dapat mendorong masyarakat untuk memilah dan mendaur ulang sampah serta menerapkan gaya hidup yang ramah lingkungan.

Baca juga: DKI sosialisasikan gerakan pilah sampah sejak dari rumah
Baca juga: Yogyakarta ajak wisatawan Malioboro pilah sampah dari sumbernya

Pewarta: Putri Hanifa
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024