Jakarta (ANTARA) - Kabar baik bagi pengguna ponsel pintar Android, karena Google menaikkan tingkat akurasi arah dari layanan Google Maps mereka. 

Hal itu dapat dilakukan dengan adanya fungsi Fused Orientation Provider (FOP) sehingga memastikan representasi arah dalam aplikasi lebih konsisten dan tepat. 

Dalam laporan Gizchina, Sabtu (9/3), pembaruan itu dinilai dapat mengatasi masalah umum yang dihadapi oleh banyak pengguna Android yaitu saat titik biru pada peta yang mewakili lokasi terkini sering kali tidak akurat.

Kerap kali hal itu menyebabkan kebingungan dan kehilangan waktu, terutama saat menjelajahi wilayah asing. 

Baca juga: Google Maps perkenalkan fitur AI generatif bantu temukan tempat baru

Maka dari itu FOP hadir mengatasi masalah tersebut. Caranya Google menggabungkan data dari tiga sensor utama pada gawai yaitu akselerometer, giroskop, dan magnetometer.

Sensor-sensor ini bekerja bersama-sama untuk memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang orientasi ponsel Anda.

Blog Google Developers menyoroti peningkatan tambahan yang diterapkan bersamaan dengan FOP.

Pembaruan ini juga menggabungkan algoritma yang disempurnakan untuk mengelola gangguan magnetik, peningkatan lebih lanjut keandalan indikator arah tidak hanya di dalam Maps namun juga pada aplikasi navigasi pihak ketiga yang kompatibel.

Salah satu aspek terpenting dari pembaruan ini adalah penerapannya secara luas.

Baca juga: Google hentikan pengumpulan data lokasi pengguna Maps terkait privasi

FOP dirancang khusus untuk berfungsi secara efektif bahkan pada perangkat Android lama dan yang dilengkapi dengan sensor yang kurang canggih.

Hal ini memastikan bahwa sebagian besar pengguna akan merasakan peningkatan nyata dalam keakuratan informasi arah mereka di Google Maps.

Kesimpulannya, pembaruan ini merupakan langkah maju yang signifikan bagi Google Maps di Android.

Dengan memanfaatkan teknologi FOP, pengguna bisa mengharapkan panduan arah yang lebih tepat dan dapat diandalkan, sehingga menghasilkan pengalaman navigasi yang lebih lancar dan efisien.

Baca juga: Google Maps bawa pengaturan khusus untuk pengendara mobil listrik

Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024