Mulai sekarang dan ke depan, saya minta agar hal-hal yang telah kita bangun susah payah bersama dan diantaranya berhasil baik dengan pengakuan internasional... Untuk itu semua agar dipertahankan, dilanjutkan, dan dikembangkan
Jakarta (ANTARA) - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar menyampaikan penghargaan kepada para rimbawan dan berpesan agar mereka mengintensifkan interaksi kepada masyarakat dalam rangka peringatan Hari Bakti Rimbawan. 

Dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa, Menteri LHK menyampaikan terima kasih kepada para rimbawan yang sudah bekerja keras membangun lingkungan hidup dan kehutanan Indonesia.

"Mulai sekarang dan ke depan, saya minta agar hal-hal yang telah kita bangun susah payah bersama dan diantaranya berhasil baik dengan pengakuan internasional, kemudahan pelayanan birokrasi bagi masyarakat dan dunia usaha, serta penegakan hukum. Untuk itu semua agar dipertahankan, dilanjutkan, dan dikembangkan," ujar Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar dalam upacara di Jakarta, Senin (18/3).

Baca juga: Peringati Hari Bakti Rimbawan, Wamen LHK pimpin kegiatan penanaman pohon serentak

Siti mengatakan aspek dimensi sosial dan interaksi dengan publik masih perlu terus ditingkatkan, mengingat masyarakat Indonesia secara umum dalam kehidupannya menyatu dengan alam. Hal itu sekaligus akan menegaskan tema yang diangkat tahun ini yaitu "Bakti Rimbawan untuk Tanah Air, untuk Bangsa."

Para rimbawan, lanjut dia, perlu terus memperkuat kohesi sosial, memperbanyak interaksi sosial, dan membangun inovasi sosial untuk kepentingan bangsa.

Menteri LHK dalam sambutan Resepsi Hari Bakti Rimbawan pada hari yang sama juga menyampaikan harapannya agar seluruh pegawai KLHK, pusat dan UPT di daerah untuk terus meningkatkan kapasitas diri.

"Senantiasa jadi pribadi yang pembelajar, haus akan ilmu pengetahuan dan wawasan, agar dapat menjadi pribadi yang unggul dan rimbawan yang hebat," ujar Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar.

Baca juga: Menteri LHK pimpin tanam pohon mangrove serentak dari Bengkalis
.

 

Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024