Monfils mampu mengatasi dengan baik permainan kekuatan petenis Spanyol berbakat itu hingga pergelangan kakinya cedera pada gim kelima.
Sementara Monfils tampil dengan berani, melepaskan beberapa tembakan defensif untuk menghalau Alcaraz, namun petenis peringkat dua dunia itu terlalu tangguh bagi petenis berusia 37 tahun itu.
Ada banyak senyuman, di sela-sela sesekali meringis dari Monfils, yang menikmati beberapa reli yang menghibur di mana Alcaraz bisa menunjukkan ketangkasannya dalam bermain.
Baca juga: Sabalenka tersingkir dari Miami Open
Dengan hasil yang terasa seperti formalitas, Alcaraz mengurangi laju performanya dan Monfils mampu mematahkan servis untuk pertama kalinya untuk memperkecil ketertinggalan menjadi 5-3.
Monfils kemudian menahan servisnya dengan pukulan cross court yang brilian sebelum Alcaraz menyelesaikan tugasnya untuk mengamankan tempat di putaran keempat melawan Lorenzo Musetti atau Ben Shelton.
"Dia atlet yang hebat," kata Alcaraz tentang Monfils, seperti disiarkan AFP, Selasa.
"Dia membaca hampir setiap bola jadi saya harus bersabar tetapi pada saat yang sama, dengan pukulan forehand saya, pukulan terbaik saya, mencoba membuat dia bergerak di lapangan, untuk membuatnya sedikit lelah, dan memberi diri saya kesempatan untuk mendominasi poin, mencetak angka, melakukan pukulan terbaik saya."
"Itulah yang saya coba lakukan dalam pertandingan itu dan itu berhasil dengan cukup baik," ujar petenis berusia 20 tahun itu.
Sebelumnya, unggulan keempat asal Jerman Alexander Zverev melewati ujian sulit melawan petenis Amerika Christopher Eubanks, menang 7-6(7/4), 6-3.
Baca juga: Garcia singkirkan Gauff untuk amankan tempat di perempat final Miami
Baca juga: Medvedev memulai Miami Open dengan percaya diri
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024
