Yogyakarta (ANTARA News) - Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPD PDIP) Daerah Istimewa Yogyakarta mendesak polisi mengusut tuntas kasus penembakan di rumah seorang calon anggota legislatif di Kabupaten Sleman pada Senin dini hari.

"Apapun itu motifnya, aparat harus mengusut tuntas kasus tersebut. Aksi main hakim sendiri tidak dibenarkan," kata Sekretaris DPD PDIP Daerah Istimewa Yogyakarta Bambang Praswanto.

Dia juga membenarkan bahwa Lestanta Budiman alias Lobo, yang rumahnya jadi sasaran penembakan, adalah calon legislatif (caleg) dari partainya.

"Namun sampai sekarang kami juga belum mendapat laporan resmi dari yang bersangkutan terkait insiden tersebut," katanya.

Ia mengaku belum tahu apakah penembakan rumah caleg partainya itu berhubungan dengan masalah politik atau masalah pribadi.

"Kami juga belum bisa memastikan, apakah dalam hal tersebut Lobo memiliki yang salah, atau karena sebab lain. Yang jelas kasus tersebut harus diusut tuntas," katanya.

Bambang mengatakan, partainya akan memberikan bantuan pendampingan hukum kepada Lobo jika memang diperlukan.

"Namun saat ini kami masih menunggu bagaimana hasil penyelidikan polisi dan bagaimana kejadian versi Lobo," katanya.

Rumah Lestanta yang ada di Jalan Wahid Hasyim 40 B, Desa Condongcatur, Keamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daearah Istimewa Yogyakarta, menjadi sasaran tembak orang tak dikenal pada Senin sekitar pukul 00.44 WIB.


Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013