Bethlehem, Tepi Barat (ANTARA News) - Pasukan Israel membunuh dua pejuang Palestina setelah satu konflik dekat kota Bethlehem, Tepi Barat, Jumat, kata para saksimata dan tentara Israel. Seorang jurubicara militer mengatakan dua pejuang Jihad Islam ditembak dan tewas ketika mereka melawan saat akan ditangkap dan menembak pasukan dari sebuah rentuhan bangunan di mana mereka bersembunyi. Aksi kekerasan berlanjut di Tepi Barat dan Jalur Gaza kendatipun Israel juga telah terlibat perang melawan para pejuang Hizbullah di Lebanon. Gencatan senjata yang baru berumur lima hari dalam perang di Lebanon sebagian besar ditaati. Tiga pejuang Palestina dari sayap bersenjata kelompok Hamas yang kini berkuasa tewas di kota Jenin, Tepi Barat, Jumat ketika mereka sedang bersiap-siap untuk meledakkan bom, kata para pejabat keamanan lokal. Brigade Izzael Deen al Qassam menyebut para pejuang itu sebagai teknisi, satu sebutan yang digunakan untuk para pembuat bom. Sebelumnya, satu serangan udara Israel menghancurkan sebuah gedung di Jalur Gaza di mana tentara mengatakan para pejuang sedang membuat roket-roket, mencederai paling tidak seorang. Satu serangan Israel di Jalur Gaza yang bertujuan untuk menemukan seorang tentara yang ditangkap dan menghentikan serangan roket lintas batas. Hampir 180 warga Palestina, separoh dari mereka adalah pejuang, tewas, demikian Reuters.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006