Mereka harus bertransformasi dari yang dulunya tradisional, yang dulu hanya jualan lahan
Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama PT Danareksa (Persero) Yadi Jaya Ruchandi menyebut akan fokus menjadikan klaster Kawasan Industri Holding Danareksa lebih modern.

Yadi mengatakan, tahun ini Holding Danareksa akan fokus pada pengembangan kawasan industri. Menurutnya, selama ini klaster kawasan industri selalu bergerak tradisional atau hanya sebatas menjual lahan saja.

"Mereka harus bertransformasi dari yang dulunya tradisional, yang dulu hanya jualan lahan. Sekarang kita minta mereka masuk ke pengembangan yang basisnya service, jadi service oriented jadi bagaimana dia men-service tenant-nya," kata Yadi di Jakarta, Selasa.

Lebih lanjut, Yadi menyampaikan, perubahan tersebut terlihat mudah. Namun, sesungguhnya dibutuhkan komitmen yang besar, sebab transformasi tersebut harus dilakukan secara menyeluruh.

"Perubahan mindset sebenarnya, perubahan budaya juga. Nah di situ sebenarnya peran Danareksa sebagai holding company untuk memastikan transformasi itu bisa dikawal dan dipercepat," ujarnya.

Yadi mengatakan, klaster-klaster yang ada di Holding Danareksa seperti sumber daya air, jasa keuangan hingga media dan teknologi rata-rata tumbuh di atas 10 persen.

Namun demikian, Danareksa akan terus bertransformasi menjadi lebih baik agar pertumbuhannya lebih kuat lagi.

Sebelumnya, Yadi mengatakan akan melakukan merger pada dua anak usahanya, PT Danareksa Finance dan PT PPA Finance pada tahun 2024 ini.

Danareksa memiliki dua perusahaan jasa keuangan yang serupa. Merger ini pun dilakukan sebagai bentuk efisiensi atau economies of scale.

Menurut Yadi, dengan satu perusahaan layanan jasa keuangan maka akan lebih fokus dalam menjalankan tugas-tugasnya.


Baca juga: Erick minta perusahaan pupuk jadi kawasan industri petrokimia
Baca juga: Danareksa siap lakukan merger pada dua anak usahanya tahun 2024 ini
Baca juga: Danareksa kejar laba bersih konsolidasi 2023 sentuh Rp1,3 triliun

Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024