Jakarta (ANTARA) -
Klub basket Prawira Harum Bandung menyikat tim tuan rumah, yaitu Bishrelt Metal, dalam babak kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia 2024 di Ulaanbaatar, Mongolia, pada pertandingan yang berlangsung Rabu (3/4).
 
Dalam laman Indonesian Basketball League (IBL) yang dipantau ANTARA di Jakarta, Kamis, Yudha Saputera dan kawan-kawan menang dengan skor 83-66, pada laga pertamanya di kompetisi tersebut.
 
Tim kebanggaan Kota Bandung itu menyusul kemenangan Pelita Jaya Jakarta di kompetisi yang sama, guna mewakili Indonesia.
 
Dalam pertandingan itu, dominasi Antonio Hester di bawah ring tidak terbantahkan.
 
Center kelahiran Amerika Serikat setinggi 1,98 meter itu mencetak 21 poin dengan field goals 9/13, ditambah delapan rebound dan tiga assist.
 
Pemain lain, Brandon Francis, menambahkan 19 poin, delapan rebound, dan lima assist dalam pertandingan tersebut.
 
Sementara itu, guard andalan tim nasional Indonesia, Yudha Saputera juga tak mau ketinggalan dengan mencetak 19 poin.

Baca juga: Perbasi optimistis RI taklukkan tim Asia Tenggara di kualifikasi BCL
 
Pemain yang lincah dan gesit itu memasukkan lima tembakan three point dari tujuh percobaan di laga tersebut.
 
Selain tembakan tiga angka, pemain berusia 25 tahun itu juga menyumbang tujuh assist dan dua steal dalam laga pertama yang dilakoni tim juara IBL 2023.
 
Prawira memimpin selama lebih dari 35 menit dan dimulai sejak kuarter kedua.
 
Bahkan, tim asuhan David Singleton tersebut sempat unggul 23 poin, sebelum memastikan kemenangan perdana. Prawira unggul points in the paint dengan perbandingan 36-6.
 
Klub itu juga berhasil memanfaatkan 17 turnovers Bishrelt Metal menjadi 24 poin, sehingga sangat mendominasi saat menyerang maupun bertahan.
 
Melalui kemenangan dengan selisih 17 poin, maka Prawira untuk sementara memimpin klasemen Grup A. Sedangkan di peringkat kedua ada Hong Kong Eastern Basketball Team yang menang 80-73 atas NS Matrix Deers.

Baca juga: Pelita Jaya dan Prawira Harum Bandung siap bersaing di kualifikasi BCL

Selanjutnya: Prawira hadapi Hong Kong Eastern

Pewarta: Donny Aditra
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024