Jakarta (ANTARA) - Pembalap sepeda Jonas Vingegaard mengalami patah tulang selangka dan beberapa tulang rusuk setelah kecelakaan massal yang cukup parah, pada tahap keempat Tour of the Basque Country, Kamis (4/4).

“Itu adalah kecelakaan yang parah, tapi untungnya ia dalam kondisi stabil dan sadar,” kata Tim Visma-Lease a Bike, dikutip dari laporan AFP, Jumat.

“Pemeriksaan di rumah sakit menunjukkan bahwa dia menderita patah tulang selangka dan beberapa tulang rusuk. Dia tetap dalam pengawasan di rumah sakit,” ujarnya menambahkan.

Selain Vingegaard, pembalap sepeda andalan Belgia Remco Evenepoel juga menjadi salah satu atlet yang menjadi korban kecelakaan mengerikan itu.

“Remco akan kembali ke Belgia untuk menjalani operasi patah tulang selangka dan lulus tes lebih lanjut di rumah sakit di Herentals,” ujar Tim Soudal-Quick Step.

Nama besar lain yang terlibat kecelakaan dan harus dilarikan ke rumah sakit adalah Jay Vine dan Steff Cras, sedangkan Primoz Roglic juga terlibat dan tidak finis.

“Melalui radio, kami mendengar bahwa Jonas terlibat dalam kecelakaan besar. Kami segera menyadari bahwa keadaannya tidak terlihat bagus ketika kami mendatanginya,” kata Direktur Olahraga Tim Visma Addy Engels.

Terlepas dari parahnya cedera yang dialami Vingegaard, tim merasa lega karena cederanya tidak lebih serius.

Adapun beberapa dari 12 pembalap yang terlibat dalam kecelakaan itu terjatuh ke dalam selokan beton setelah tergelincir di
tikungan dengan jarak tempuh sekitar 35 kilometer dari Etxarri Aranatz ke Legutio, di Spanyol Utara.

Baca juga: Wout Van Aert cedera patah tulang selangka dan rusuk akibat kecelakaan

Vingegaard yang merupakan pemenang Tour de France 2022 dan 2023, segera dibawa ke ambulans dengan tandu, sementara Evenepoel langsung didampingi oleh timnya, Soudal Quick Step, untuk segera dibawa ke rumah sakit.

Minggu lalu, pembalap sepeda Wout van Aert juga menderita cedera serupa dalam kecelakaan parah lainnya di balapan satu hari di pintu Dwars Vlaanderen.

Roglic yang juga meninggalkan balapan mengacungkan jempol ke kamera televisi sambil duduk di mobil tim Bora-Hansgrohe untuk menunjukkan bahwa dia tidak mengalami cedera parah.

Tim UEA Emirates mengatakan pembalap Australia mereka, Vine, juga dibawa ke rumah sakit tetapi dalam keadaan sadar, bersama dengan pembalap Tim TotalEnergies Cras.

Kecelakaan itu terjadi saat turun dari Alto de Olaeta setelah seorang pengendara di depan peleton tergelincir keluar jalan di tikungan kanan.

Baca juga: Indonesia jadi tuan rumah ARRC 2025
Baca juga: KOI: Pembalap sepeda Bernard Van Alert berpeluang besar lolos ke Paris

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024