Pebasket Yudha Saputera dari klub Prawira Harum Bandung dan Muhammad Arighi dari Pelita Jaya Jakarta terpilih menjadi guard tim Future untuk Indonesian Basketball League (IBL) All-Star 2024.
Dalam laman IBL yang dipantau ANTARA di Jakarta, Kamis, ajang itu akan digelar di Britama Arena, Kelapa Gading, Jakarta, pada 27 April mendatang.
Terpilihnya dua penggawa andalan klub masing-masing itu telah diumumkan IBL berdasarkan voting fan sejak beberapa waktu sebelumnya.
Untuk kategori guard, akan dipilih empat pemain dengan rincian dua guard di tim Legacy dan dua lagi di tim Future.
Hasil voting penggemar untuk guard tim Future itu menempatkan Yudha sebagai pilihan pertama dengan mendapatkan 6.993 suara penggemar.
Baca juga: IBL All Star 2024 kembali pertemukan tim Future vs Legacy
Baca juga: IBL All Star 2024 kembali pertemukan tim Future vs Legacy
Sedangkan Arighi, berada di posisi kedua dengan meraih 3.850 suara.
Yudha adalah Local Best Performer untuk IBL Tokopedia All-Star Game 2023.
Pada saat itu, dia bermain selama 26 menit dengan kontribusi 13 poin, lima rebound, empat assist, dan satu steal.
Pemain setinggi 1,75 meter itu memasukkan tiga tembakan three point dari delapan percobaan. Dalam edisi All-Star sebelumnya, dia juga menjadi juara dalam Three Point Contest.
Pada IBL musim ini, Yudha membantu Prawira dengan kontribusi 11,8 point per game (ppg), 2,8 rebound per game (rpg), 2,9 assist per game (apg), dan 1,1 steal per game (spg).
Penampilan dia terus meningkat hingga pertengahan musim, seiring performa Prawira yang kembali diperkuat Brandone Francis.
Baca juga: Britama Arena terpilih jadi tempat IBL All Star 2024
Baca juga: Britama Arena terpilih jadi tempat IBL All Star 2024
Selama mengarungi IBL musim ini, Yudha semakin percaya diri dalam melakukan tembakan jarak jauh di setiap pertandingan. Penampilannya itu menjadi faktor banyaknya dukungan dari penggemar, guna tampil dalam All-Star.
Sementara, Arighi kembali lagi ke tim Future setelah mendapatkan dukungan terbanyak kedua setelah Yudha.
Arighi musim ini tampil delapan laga dengan catatan 4,9 ppg, 2,0 rpg, dan 2,8 apg bersama Pelita Jaya Jakarta.
Kedua pemain itu sudah dua tahun berturut-turut masuk ke dalam tim All-Star yang digelar IBL.
Baca juga: Kiprah IBL di balik bersinarnya Prawira-Pelita Jaya di BCL Asia
Baca juga: Legenda basket sebut kehadiran pemain asing buat IBL makin kompetitif
Baca juga: Kiprah IBL di balik bersinarnya Prawira-Pelita Jaya di BCL Asia
Baca juga: Legenda basket sebut kehadiran pemain asing buat IBL makin kompetitif
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024
