Ratusan warga kunjungi kawasan pantai di Bengkulu selama libur lebaran

kami tujuannya ke Pantai Jakat ini karena bisa untuk mandi dan berenang

Kota Bengkulu (ANTARA) - Ratusan warga dari sejumlah wilayah mengunjungi objek wisata pantai di Kota Bengkulu seperti kawasan Pantai Panjang dan Pantai Jakat selama libur Idul Fitri 1445 Hijriah.

Ramainya masyarakat yang berkunjung ke Pantai Jakat untuk mandi laut, sebab pantai tersebut satu-satunya yang aman untuk berenang bersama-sama dengan keluarga.

"Jumlah pengunjung di kawasan Pantai Jakat terus mengalami peningkatan dan biasanya terjadi pada sore hari," kata Kepala Pospam Pantai Jakat Kota Bengkulu Ipda Mukni Helpiansyah di Bengkulu, Jumat.

Dengan meningkatnya jumlah pengunjung pantai, pihaknya terus mengimbau para orang tua untuk memantau anak-anaknya saat melalukan aktivitas mandi dan tetap menjaga anak tetap berada di dekat jangkauan.

Ia juga meminta para pengunjung untuk selalu waspada dengan menjaga barang berharga milik pribadi seperti tas, dompet dan telepon seluler.

Untuk masyarakat yang ingin mandi dapat menyewa ban dengan harga Rp10 ribu hingga Rp20 ribu dan disediakan juga tempat bilas setelah mandi dengan tarif Rp5 ribu.

Baca juga: Aloha Pasir Putih PIK 2, magnet wisata baru untuk libur Lebaran
Baca juga: Ribuan wisatawan padati objek wisata pantai selatan Kabupaten Sukabumi

Sementara itu, para pengunjung pantai kebanyakan berasal dari Provinsi Jambi, Provinsi Sumatera Selatan tepatnya Kota Palembang, Pagar Alam, Lubuk Linggau dan lainnya.

Salah seorang pengunjung dari Jakarta Yani menuturkan bahwa Kota Bengkulu menjadi salah satu lokasi untuk liburan Idul Fitri 1445 Hijriah bersama dengan keluarga.

"Alasan kami tujuannya ke Pantai Jakat ini karena bisa untuk mandi dan berenang," sebutnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Retno warga Prabumulih, Provinsi Sumatera Selatan bahwa dirinya datang ke Kota Bengkulu untuk melihat wisata Pantai Panjang.

"Ini pertama kali bersama keluarga ke Kota Bengkulu dan berniat ingin mandi di kawasan Pantai Panjang, namun menurut anggota polisi bahwa lokasi ini tidak diperbolehkan mandi. Sehingga kami akan ke Pantai Jakat untuk mandi pantai," terang dia.

Baca juga: Pantai Ancol jadi pilihan wisata di Jakarta bersama keluarga
Baca juga: Wisatawan domestik pilih Sanur menjadi tempat berwisata saat Lebaran
Baca juga: Kunjungan wisata pantai Tulungagung melonjak selama Lebaran