demi kenyamanan pemilir telah disiapkan berbagai fasilitas seperti toilet, tenda tunggu hingga dapur lapanganBandarlampung (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Lampung meminta kepada seluruh jajarannya agar mengkanalisasi pemilir roda dua untuk menyeberang melalui Pelabuhan Panjang pada arus balik Lebaran 2024.
"Para Kapolres yang berada di Jalur Pelabuhan Panjang agar melakukan kanalisasi dan pengawalan terhadap sepeda motor sampai dengan pelabuhan," kata Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika, di Bandarlampung, Lampung, Sabtu.
Ia pun menghimbau kepada pemilir dari Bandarlampung dan daerah sekitarnya maupun dari Provinsi Lain di Sumatera yang ingin menyeberang ke Pulau Jawa bisa memanfaatkan Pelabuhan Panjang karena lebih dekat jaraknya.
"Pelabuhan Panjang pada masa milir melayani keberangkatan untuk roda dua, pribadi dan truk sembako muatan kecil. Di Pelabuhan Panjang sudah disiapkan tiga kapal untuk mengangkut penumpang, sehingga itu bisa dimanfaatkan oleh pemilir," kata Kapolda.
Baca juga: ASDP: 37.500 orang menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H+2 Lebaran
Baca juga: Jumlah kendaraan di Pelabuhan Bakauheni nyeberang melonjak pada H+2
Kapolda mengatakan bahwa pemilir tak perlu khawatir berdesak-desakan karena Pelabuhan Panjang memiliki kapasitas area tunggu seluas 1,3 Hektare dengan daya tampung roda dua 2.000 unit, truk 155 unit dan kendaraan pribadi 300 unit. Sedangkan cadangan lahan seluas 6.000 m2 yang dapat menampung kendaraan 900 unit.
"Di sana juga, demi kenyamanan pemilir telah disiapkan berbagai fasilitas seperti toilet, tenda tunggu hingga dapur lapangan," kata dia.
Sementara itu, lanjut dia, untuk Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ) pada masa arus milir ini akan diperuntukkan bagi truk. Sehingga Kapolres dan jajaran di wilayah ini dapat mengawalnya hingga ke Pelabuhan BBJ.
"BBJ prioritas truk, nanti dari arah tol akan dibelokkan agar menyeberang dari sana," kata dia.
Baca juga: Pemerintah siapkan rencana cadangan penyeberangan Sumatera ke Jawa
Baca juga: ASDP alihkan penyeberangan truk dukung arus balik Jawa dan Sumatera
Sebagai langkah antisipasi, Kapolda Lampung itu pun sudah menginstruksikan para Kapolres yang wilayahnya meliputi Jalan Lintas Timur dan Tengah untuk menyiapkan buffer zone alternatif.
"Para Kapolres yang berada di Jalan Lintas Timur dan Tengah, sudah kami minta untuk mencari dan menyiapkan buffer zone alternatif dengan kelengkapannya sebagai cadangan dari 4 buffer zone yang ada," kata dia.
Polda Lampung memprediksi puncak arus milir terjadi pada H+3 dan H+4 Lebaran. Sejumlah langkah antisipatif telah disiapkan Polda Lampung dalam upaya pengamanan arus milir.
Baca juga: ASDP sediakan 66 unit kapal layani arus balik Jawa dan Sumatera
Baca juga: ASDP imbau calon penumpang datang ke pelabuhan sesuai jadwal tiket
Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024
