Nganjuk (ANTARA News) - Empat pemuda dilaporkan masih hilang setelah terseret arus Sungai Brantas di wilayah Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Jumat. Sejumlah warga Desa Lestari, Kecamatan Patianrowo, sampai berita ini diturunkan masih terus melakukan pencarian terhadap empat korban yakni Loris Kacandra (17), Sugeng (17), Aji Sutanto (18), dan Anton Saputro (17), semuanya warga desa setempat. Pencarian tersebut, dilakukan warga dengan menyisir arus sungai mulai dari Nganjuk hingga memasuki wilayah Jombang dan Mojokerto. Menurut keterangan sejumlah warga di lokasi kejadian, keempat korban tersebut sebelumnya terlihat mencari kerang dan mandi bersama ketiga teman lainnya, yakni Angga, Erik, dan Imaska Kacandra. "Tiba-tiba mereka berenang sampai ke tengah dan ketika mulai terbawa arus mereka berteriak. Namun belum sempat kami menolongnya mereka sudah tidak tampak lagi di permukaan," tutur Imaska yang juga adik kandung dari korban bernama Loris Kacandra. Menurut dia, ketiga korban lain, yakni Sugeng, Aji, dan Anton ikut terseret arus sungai sedalam 12 meter itu setelah berusaha menolong Loris. "Sementara kami bertiga juga sempat terseret, tetapi berhasil menyelamatkan diri dengan sekuat tenaga," ujar Imaska. Meski sampai sekarang belum ditemukan, namun ratusan warga Desa Lestari berharap agar keempat korban tersebut dalam keadaan masih hidup.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006