Pupuk Indonesia dukung pemberdayaan UMKM lewat KAWFEST 2024

 

Direktur Sumber Daya Manusia PT Pupuk Indonesia Tina T. Kemala Intan dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, mengatakan dalam acara tersebut, pihaknya hadir berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan UMKM melalui berbagai program dan kegiatan.

"Pupuk Indonesia bangga dapat berperan serta dalam kolaborasi BUMN ini, untuk memajukan UMKM kreatif dan sekaligus mempromosikan kekayaan budaya wastra Indonesia. Kami mendukung penuh Kelana Wastra Fashion Fest 2024, yang diselenggarakan oleh Kementerian BUMN, guna mengakselerasi pemberdayaan dan regenerasi pelaku UMKM Wastra, sekaligus menggairahkan ekonomi kreatif Indonesia.” katanya.

Menurut dia, beberapa UMKM binaan Pupuk Indonesia ikut berpartisipasi di acara yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN itu, seperti Deden Fashion, Batik & Tenun Gedhog Zaenal dan OG Jewelry.

Tak hanya itu, melalui Persatuan Istri Karyawan Pupuk Indonesia (PIKA-PI) Grup, Pupuk Indonesia juga aktif membina UMKM di berbagai wilayah, termasuk yang bergerak di bidang wastra.

Baca juga: Pupuk Indonesia tanam 8 ribu pohon dukung penurunan emisi karbon

Baca juga: Pupuk Indonesia-Brunei Darussalam kerja sama ketahanan pangan ASEAN

Kehadiran PIKA PI Grup dalam KAWFEST 2024 juga menjadi bukti dukungan nyata bagi para UMKM yang menampilkan kekayaan warisan budaya Indonesia pada Wastra Trunk Show.

Ia menyampaikan melalui KAWFEST 2024, kain mitra binaan Pupuk Indonesia, yaitu Batik Teuku berhasil terpilih sebagai bahan kain yang digunakan oleh siswa sekolah mode dalam perlombaan desain fesyen.

Selain itu ia menilai KAWFEST 2024 merupakan upaya nyata Kementerian BUMN dan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) dalam mendukung pengembangan UMKM, serta memperluas pemasaran produk fesyen yang diproduksi UMKM.

 

“Harapannya dari langkah baru melalui KAWFEST 2024 ini, Indonesia mampu melahirkan generasi muda bertalenta yang mampu membanggakan dan mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah global,” ujarnya.

Adapun KAWFEST 2024 yang diselenggarakan pada tanggal 25-28 April di Sarinah, Jakarta Pusat merupakan acara dari hasil kolaborasi Kementerian BUMN bersama Dekranas guna menunjukkan sebuah gambaran perjalanan melalui keindahan dan keanekaragaman dari warisan nusantara.

Ajang itu juga bertujuan untuk memahami warisan budaya melalui kain dan desain yang dikemas dalam beberapa rangkaian kegiatan, mulai dari bazar UMKM, kompetisi desainer fesyen (school fashion design competition), hingga peragaan busana (wastra trunk show).

Baca juga: Pupuk Indonesia : Pupuk subsidi hanya bisa ditebus di kios resmi

Baca juga: Pupuk Indonesia: Tambahan pupuk subsidi angin segar bagi petani NTT