Akan ada toko roti di Kampung Atlet Olimpiade dan Paralimpiade yang akan mengadakan lokakarya untuk para atlet.
"Bagi kami, jelas bahwa harus ada toko roti di Kampung Atlet Olimpiade. Apa pun yang terjadi, kami ingin membuat baguette kami sendiri di Kampung Atlet," ujar koki eksekutif Sodexo Live! Stéphane Chicheri.
"Kami juga akan menyelenggarakan lokakarya di mana para atlet dapat membentuk dan mencetak baguette, memasukkannya ke dalam oven, dan mengeluarkannya. Kita bisa berbagi momen itu dengan mereka.
Contoh menu makanan di restoran utama, di antaranya Brandade de morue (ikan cod garam dan kentang tumbuk) untuk menu Prancis, Kembang kol dan kentang panggang dengan kunyit untuk menu Asia, Chakchouka (hidangan tumis paprika, bawang bombay, tomat dan merica) untuk menu Afrika/Karibia, dan daging domba dengan saus mint untuk menu internasional.
Akan ada area seperti food court di antara pintu masuk Kampung Atlet dan restoran. Area tersebut akan terdiri dari teras luar ruangan seluas 500 meter persegi.
Beberapa makanan khas juga akan ditawarkan kepada para atlet. Makanan khas tersebut merupakan buah kerjasama Sodexo Live! dengan sejumlah chef, antara lain Akrame Benallal, Amandine Chaignot, dan Alexandre Mazzia.
Baca juga: Cincin Olimpiade menghiasi Menara Eiffel selama Olimpiade 2024
Baca juga: Api Olimpiade Paris akan dinyalakan di tempat kelahirannya di Yunani
Selanjutnya: Beberapa makanan khas
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024