Kemendes: CSR-PDB Awards memotivasi perusahaan ikut bangun desa

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) menyampaikan bahwa Corporate Social Responsibility (CSR) serta Pembangunan Desa Berkelanjutan (PDB) Awards 2024 bertujuan, antara lain memotivasi perusahaan dan lembaga non-pemerintahan berkontribusi mempercepat pembangunan desa.

"Penghargaan ditujukan untuk mensosialisasikan dan mengintegrasikan program pemberdayaan masyarakat badan usaha dan lembaga lainnya serta memotivasi mereka untuk terus melakukan kegiatan percepatan pembangunan desa," kata Direktur Jenderal (Dirjen) Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa (PEID) Kemendes PDTT, Harlina Sulistyorini dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.

Ia menyampaikan perusahaan ataupun lembaga nonpemerintah dapat berkontribusi mendukung percepatan pembangunan desa melalui pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) atau Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesma) atau program CSR lainnya.

Baca juga: Indocement raih dua penghargaan di ajang CSR dan PDB Awards 2022

Lebih lanjut, Harlina menyampaikan pelaksanaan CSR dan PBD Awards 2024 dilakukan oleh Kemendes PDTT bekerja sama dengan Social Sustainability Forum (ISSF) sesuai dengan nota kesepahaman yang ditandatangani bersama di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada akhir 2021.

Rangkaian kegiatan dimulai sejak 29 September 2023 dengan peluncuran dan sosialisasi CSR dan PDB Awards 2024, lalu disusul dengan pendaftaran, pengumpulan dan verifikasi dokumen, serta presentasi. Tahap selanjutnya adalah rapat pleno dewan juri dan kunjungan lapangan untuk kandidat yang masuk kategori gold.

Berikutnya, puncak acara berupa penganugerahan penghargaan dilaksanakan pada 7 Mei 2024 di Jakarta.

Dalam kesempatan itu, Wakil Presiden Republik Indonesia dan Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar dijadwalkan hadir memberikan penghargaan.

Terkait dengan jumlah peserta, jika dibandingkan dengan tahun lalu, Harlina menyampaikan pada tahun 2024, terdapat peningkatan jumlah peserta, baik yang berasal dari perusahaan, lembaga lainnya, maupun perorangan, yakni dari 60 kandidat menjadi 100 kandidat.

"Ini berarti terdapat peningkatan jumlah kandidat peserta sebesar 60 persen dan yang mendapatkan penghargaan sebesar 58,06 persen dari tahun sebelumnya," kata dia.

Baca juga: Kemendes PDTT optimistis entaskan 32 daerah tertinggal hingga 2024

Baca juga: Mendes PDTT: Pembangunan desa gambut perlu kerja sama antardesa

Perusahaan yang mendapatkan penghargaan pada tahun 2024 terdiri atas BUMN dan swasta dari berbagai sektor, mulai dari pertambangan, minyak dan gas, pembangkit listrik, industri dan manufaktur, telekomunikasi, perkebunan, perbankan, real estate, hingga asuransi.

Selain itu, terdapat 55 program CSR dengan kategori gold dan 6 kategori excellent untuk perorangan, 58 silver untuk kategori program dan empat outstanding untuk kategori perorangan. Lalu, ada tiga kategori bronze dan tiga kategori apresiasi untuk program CSR.