Ini berdasarkan hasil perhitungan sementara berdasarkan data yang masuk kepada kami hingga hari ini,"
Sampang (ANTARA News) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Sampang, Madura, Jawa Timur memperkirakan, kerugian material akibat banjir yang melanda kota itu beberapa hari lalu, mencapai Rp8,7 miliar lebih.

"Ini berdasarkan hasil perhitungan sementara berdasarkan data yang masuk kepada kami hingga hari ini," kata Kepala BPBD Pemkab Sampang, Wisnu Hartono, Senin.

Wisnu menjelaskan, jumlah perkiraan kerugian akibat banjir yang melanda Kota Sampang sejak 18--20 Desember itu hanya sebagian, sebab, masih ada beberapa desa terdampak banjir yang hingga kini laporannya belum diterima BPBD Sampang.

Banjir yang melanda Kota Sampang selama tiga hari berturut-turut itu telah merendam ribuan rumah warga di sembilan desa lima kelurahan, serta puluhan lahan pertanian milik warga.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, hanya satu unit rumah warga terseret banjir.

Banjir yang melanda kota Bahari di Sampang, Madura ini juga merendam sejumlah kantor pemerintahan, termasuk rumah dinas Wakil Bupati dan Kapolres Sampang.

Hampir semua sekolah terpaksa diliburkan akibat tergenang banjir. Bahkan banjir akibat luangan sungai Kali Kemuning ini juga sempat membuat arus lalu lintas dari Bangkalan menuju Pamekasan dan sebaliknya lumpuh.

Menurut Kepala BPBD Pemkab Sampang Wisnu Hartono, pihaknya telah melaporkan jumlah kerugian material akibat banjir di Sampang itu ke Pemprov Jatim, meski masih bersifat sementara, dengan tujuan agar mendapatkan perhatian.

"Terutama bantuan untuk mengatasi banjir ini dalam jangka panjang. Karena banjir di Sampang ini sudah menjadi tradisi tahunan setiap musim penghujan," katanya.

Banjir yang melanda Kota Sampang dan merendam ribuan rumah warga di sembilan desa dan lima kelurahan ini merupakan kali kedua selama Desember 2013.

Hanya saja, volume genangan air pada banjir pertama tidak setinggi saat ini dan hanya merendam tiga desa dan satu kelurahan.

Sebelumnya banjir juga pernah melanda Kota ini pada April 2013 dan merendam hampir semua rumah-rumah penduduk kota Sampang dan menyebabkan kerugian material hingga mencapai Rp28 miliar.(*)

Pewarta: Abd Aziz
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013