Kabupaten Bogor (ANTARA) - IPB University menggelar kegiatan tahunan bursa kerja bernama IPB Job Fair yang menyediakan ratusan lowongan pekerjaan di Gedung Graha Widya Wisuda (GWW) IPB Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada 17-18 Mei 2024 dan terbuka untuk umum.

Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB University Deni Noviana di Bogor, Jumat, mengatakan kegiatan itu mempertemukan lulusan IPB University dengan beberapa mitra. Tidak hanya lowongan pekerjaan, tetapi juga tersedia untuk magang, beasiswa, dan kewirausahaan.

“Mitra kami ada dari perbankan, industri, pertanian, swasta, dan BUMN,” ujarnya.

Baca juga: Kerja sama IPB University-CJI fasilitasi lulusan bekerja di Jepang

Deni menjelaskan, secara umum perusahaan yang menjadi mitra IPB membutuhkan kemampuan seperti literasi digital dan komunikasi yang baik serta berintegritas.

Namun, menurut dia, mahasiswa IPB University yang telah mengikuti pemetaan bakat, terdata sekitar 43 persen di antaranya ingin berkarir menjadi profesional.

“Kemudian sekitar 34 persen ingin jadi enterpreneur. Oleh karena itu, dalam bursa kerja ini juga ada perusahaan-perusahaan yang mungkin startup company,” katanya.

Baca juga: IPB University siapkan 21.500 link kursus bersertifikat kerja

Menurut Deni, tidak banyak mahasiswa yang ingin menjadi peneliti sehingga di bursa kerja ini juga disediakan booth beasiswa.

“Hampir 20 persen mereka yang ikut kegiatan ini akhirnya cocok dengan perusahaannya. Jadi mendapat pekerjaan dari jalur ini,” ujarnya.

Asisten Direktur Pengembangan Karir dan Kewirausahaan Rici Tri Harpin Pranata menyampaikan bahwa tahun ini ada 36 mitra perusahaan yang membuka booth di IPB Job Fair.

Kegiatan bursa kerja ini, kata Rici, dibuka secara daring dan luring. Bursa kerja yang dibuka secara luring di website jobfair.ipb.ac.id dapat diakses selama sebulan hingga Juni 2024.

Baca juga: IPB cetak technosociopreneur olah sampah bernilai ekonomis

“Job Fair IPB ini tidak hanya karir atau pekerjaan, tetapi ada booth instansi, magang, beasiswa hingga enterpreneurship. Jadi, tidak semua peserta yang mengakses pekerjaan, tetapi peserta bebas memilih sesuai kebutuhan,” kata Rici.

Pewarta: Shabrina Zakaria
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024