Bandarlampung (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Lampung mencatat sebanyak 11 calon haji menunda berangkat ke Tanah Suci dengan berbagai alasan.

"Catatan kami hingga Rabu (22/5) ada sebelas calon haji dari sejumlah kabupaten dan kota di Provinsi Lampung yang menunda keberangkatannya ke Tanah Suci," kata Kepala Kanwil Kemenag Lampung Puji Raharjo, di Bandarlampung, Kamis.

Dia menyebutkan sebelas calon haji itu berasal dari Kota Bandarlampung empat orang, Kabupaten Tulangbawang tiga orang, Lampung Utara satu orang, Lampung Selatan satu orang, dan Lampung Tengah dua orang.

Baca juga: Kemenag: JCH Lampung terbagi dalam 19 kloter

"Alasan sebelas calon haji tersebut beragam, ada yang karena pekerjaan tidak bisa ditinggalkan, sedang hamil, dan sakit," kata dia.

Selain itu, lanjut dia, ada juga satu calon haji yang gagal berangkat karena meninggal dunia, sebelum masuk Asrama Haji di Kota Bandarlapung.

"Satu calon haji yang meninggal dunia tersebut berasal dari Kabupaten Lampung Tengah atas nama Kasmin Kartono Wonodimejo yang berusia 73 tahun," kata dia.

Baca juga: Kemenag Lampung prioritaskan pelayanan haji lansia

Dia mengatakan bahwa untuk calon haji yang tertunda keberangkatannya akan digabungkan ke kelompok terbang (kloter) berikutnya apabila kondisi mereka sudah siap.

"Jadi kalau kondisi calon haji tunda berangkat ini sudah siap, kami akan berangkatkan dengan kloter selanjutnya. Tetapi kalau memang tidak memungkinkan maka mereka akan diberangkatkan tahun depan," kata dia.

Dia pun mengatakan bahwa hingga kini jamaah calon haji asal Lampung yang telah diberangkatkan ke Tanah Suci sebanyak 3.916 orang.

Baca juga: Kemenag sebut daftar tunggu Haji Lampung capai 24 tahun

"Total kuota haji Lampung dengan petugas haji daerah itu sebanyak 7.302 orang yang dibagi dalam 19 kloter. Sekarang yang sudah berangkat ke Tanah Suci sebanyak 3.916 orang," kata dia.
 

Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024