Jakarta (ANTARA) - Jenama kosmetik Wardah bersama Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (Perdoski) melakukan penelitian tingkat genetik yang mengeksplorasi DNA, gen, dan variasi genetik yang terkait dengan karakteristik, fungsi, dan kondisi kulit sehingga dapat menghasilkan produk yang relevan dan memahami skin genomic code orang Indonesia. 

Kolaborasi ini dihadirkan melalui pengalaman imersif SKINVERSE - Science Powered Skincare yang dapat menjadi solusi kebutuhan dan permasalahan kulit di Indonesia yang spesifik sekaligus menghadirkan terobosan yang bermanfaat di masa depan.

“Wardah terus berinovasi dengan menggunakan sains dan teknologi terbaru untuk menggabungkan ilmu pengetahuan dan beauty agar dapat memberikan science powered skincare terbaik untuk kulit Indonesia yang spesifik. Melalui SKINVERSE - Science Powered Skincare bertema ‘Elevate Your Beauty Through the Power of Skin Science’ pengunjung dapat menikmati berbagai pengalaman imersif berdasarkan ilmu pengetahuan untuk memenuhi kebutuhan kulit secara personal,” kata Global Halal Beauty Brand Development Group Head Alif Kartika, di Jakarta, Senin.

Baca juga: Pameran interaktif The House of W resmi dibuka di PIM 3 Jakarta

Untuk memberikan solusi skincare yang relevan dengan kulit orang Indonesia, Wardah mengembangkan penelitian berdasarkan Skin Genomic yang menganalisis variasi genetik individu terhadap 515 subjek dari 8 etnis terbesar Indonesia yakni Jawa, Madura, Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, Nusa Tenggara, Maluku hingga Papua.

Skin Genomic Research juga membantu Wardah untuk dapat menentukan formulasi (bahan aktif, tekstur, format) yang paling sesuai dengan permasalahan kulit yang ingin dijawab. Penelitian ini menjadi langkah signifikan dalam mengidentifikasi masa depan perawatan kulit yang lebih personal.

“Dengan riset science powered skin innovation dengan genomic research bisa mendapatkan hasil yang sesuai untuk orang Indonesia sehingga produk yang dihasilkan Wardah lebih efektif untuk kulit orang Indonesia,” kata Ridwan Sonjaya, S.Si., M.B.A, Senior Head of R&D ParagonCorp.

Baca juga: Wardah berkolaborasi dengan empat desainer untuk IFW 2024

Adanya perkembangan inovasi penelitian yang memungkinkan produk disesuaikan dengan jenis kulit orang Indonesia menjadi tanggung jawab para produsen produk kecantikan agar aman digunakan pada masyarakat, terutama jika memiliki kulit sensitif.

Sekretaris Umum Perdosko dr. Hanny Nilasari Sp.D.V.E Subsp. Ven., FINSDV, FAADV mengatakan penelitian ini diperlukan agar masyarakat tidak sembarang membeli produk yang belum tentu cocok pada kebutuhan kulitnya.

“Itu kenapa ada penelitian dan masyarakat perlu tahu bahan aktif apa yang diperlukan sehingga tidak sembarangan, saya juga imbau ke pasien jika memilih produk skincare tentunya yang sudah ada uji coba kliniknya, dan tahu apa komposisinya,” kata Hanny.

Wardah SKINVERSE - Science Powered Skincare yang diadakan selama 7 (tujuh) hari mulai dari tanggal 27 Mei hingga 2 Juni 2024 di Atrium Mall Senayan City, Jakarta dan terbuka untuk umum.

Baca juga: Wardah dan Garuda Indonesia luncurkan produk riasan terbaru

Baca juga: Wardah kenalkan 5 tren "makeup look" di panggung IFW 2023

Baca juga: Dewi Sandra berikan dukungan untuk Palestina di forum BBS Qatar


Pewarta: Fitra Ashari
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024