Kota Mojokerto (ANTARA) -
Pemerintah Kota Mojokerto, Jawa Timur, berhasil meraih Digital Goverment Award 2024 kategori Penerapan Layanan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Instansi Pemerintah Pusat dan Daerah (IPPD) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).

Pengumuman resmi penghargaan tersebut berlangsung saat SPBE Summit 2024 dan Peluncuran GovTech Indonesia, di Istana Negara, Jakarta, Senin.
 
"Alhamdulillah, penghargaan yang kami terima ini tentu akan menjadi motivasi untuk memperkuat sinergi antarelemen strategis baik secara vertikal maupun horisontal," kata Penjabat Wali Kota Mojokerto Ali Kuncoro dalam keterangan tertulis di Kota Mojokerto, Senin.

Baca juga: Kementerian PANRB sebut penilaian Indeks SPBE dilakukan tim independen
 
Menurut dia, indeks SPBE mengukur penyelenggaraan pemerintahan yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk memberikan layanan kepada pengguna SPBE dengan tujuan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan, dan akuntabel.
 
Indeks SPBE tahun 2023 menjadi pencapaian terbaik yang berhasil dicapai Kota Mojokerto, yaitu 4,26 dengan predikat memuaskan. Angka tersebut naik, dibanding tahun 2021di angka 2,92 dan 3,32 di tahun 2022.
 
"Ini menunjukkan digitalisasi layanan pemerintahan secara umum sudah berjalan efektif dan efisien. Mudah-mudahan ke depan bisa lebih baik lagi," ujar pria yang akrab disapa Mas Pj ini.

Baca juga: Pemkot Mojokerto perkuat transformasi digital pelaku UMKM
 
Penilaian indeks SPBE ini melibatkan puluhan perguruan tinggi sebagai asesor eksternal. Dalam prosesnya, melalui berbagai tahapan, di antaranya penilaian mandiri, penilaian dokumen, penilaian interviu, visitasi, dan pelaporan.
 
Salah satu upaya yang telah dilakukan Pemkot Mojokerto adalah dengan membangun satu portal untuk pelayanan publik di Kota Mojokerto, yaitu Portal Layanan Publik Terpadu Pemerintah Kota Mojokerto (Palapa Mojo).
 
"Pelaksanaan transformasi digital dalam pelayanan publik tentu diharapkan dapat mendorong penciptaan inovasi dalam memecahkan masalah yang ada. Namun, tidak harus menambahkan aplikasi baru bisa diintegrasikan ke dalam aplikasi yang sudah ada. Palapa Mojo ini sebagai rumahnya,” kata Kepala Diskominfo Santi Ratnaning Tias.

Baca juga: Pemkot Mojokerto gandeng lokapasar latih UMKM soal pemasaran digital
 
Palapa Mojo dapat diunduh melalui Google Play Store. Dapat dimanfaatkan untuk mengakses beberapa layanan di antaranya Gayatri, PPID, antrean online di MPP Gajah Mada, Sapa Mas PJ, Call Center 112, PSC 119, SiMojo, SiMakel, titik wifi gratis dan pengaduannya.

Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024