Jakarta, (ANTARA News) - Pegiat seni Arie Dagienkz, sejak remaja ternyata bermimpi untuk menyajikan lakon wayang orang yang diakulturasikan dengan berbagai lagu "rock", era 80-an hingga kekinian.

Mimpi itu akhirnya dia coba wujudkan dalam pentas "Wayang Orang Rock Ekalaya" yang akan dipertunjukkan pada 15 Maret 2014 di Stadion Tenis Tertutup, Gelora Bung Karno, Jakarta.

Dalam jumpa pers, Rabu, di Jakarta, Arie menyatakan rasa syukurnya kepada Allah, karena mimpinya itu juga ternyata baik oleh sahabat-sahabat baiknya, termasuk aktris Happy Salma yang ternyata memiliki kegemaran serupa terhadap lakon wayang dan musik "rock".

Happy akhirnya didaulat menjadi produser pentas ini.

"Sejak remaja, saya sering terlibat di industri medua, jadi penyiar, dan saya sempat menyutradarai sandiwara radio, keinginan terus terpupuk semakin besar," ujar Arie.

Arie yang belajar dari seniman Nanang HP untuk menjalankan tugasnya sebagai sutradara "Wayang Orang Rock Ekalaya", mengaku pernah merasa tergugah akan pengaruh daru perpaduan seni tradisional dan modern ketika menyutradari sandiwara radio Dirinya saat itu mendapati bahwa lakon wayang ternayat dapat diiringi dengan musik yang sedang tren, sehingga pesan-pesan dalam lakon itu dapat lebih mudah diterima masyarakat.

"Wayang kan sering dianggap kaku oleh remaja, atau anak-anak muda selkarang, nah saya ingin coba tampilkan perpaduan wayang dan musik 'rock' agar dapat lebih mudah diterima," kata dia.

Arie mengaku sudah mempelajari pakem-pakem pementasan wayang orang ini, sehingga dia yakin pementasan "Wayang Orang Rock Ekalaya" akan diterima semua pihak.

Sedangkan Happy Salma mengaku sangat antusias untuk mementaskan "Wayang Orang Rock Ekalaya" ini. Salah satu impian Happy, adalah memadukan unsur kekinian dan tradisi dalam satu nafas solidaritas.

"Tren kekinian sering dianggap dangkal, apatis dan seolah tidak peduli pada budaya, padahal saya melihat banyak anak muda yang sebenarnya sangat menghargai leluhur," ujar dia.

Adapun "Wayang Orang Rock Ekalaya" bercerita mengenai seorang Ekalaya, ksatria yang sangat terampil memanah. Namun, meskipun sudah terampil, Ekalaya masih ingin terus belajar kepada seorang Resi bernama Durma. Dalam proses untuk eningkatkan ilmunya itu, Ekalaya menghadapi berbagai hambatan.

"Kami ingin mengkisahkan nilai-nilai hidup dari Ekalaya ini yang sangat berguna bagi masyarakat," ujar Happy. Arie dan Happy juga mengajak para seniman dan musisi untuk mewujudkan pentas ini. Beberapa nama yang akan beradu akting dalam pentas ini adalah Gitaris Rif, Jikun, aktris Sophia Latjuba, Gitaris Seringai Ricky Siahaan, Gitaris Band Metal Deadsquad, Stevie Item, dan beberapa pesohor lainnya.(*)

Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014