Ini adalah berita tragis, dan kami di lembaga semuanya berduka."
Washington (ANTARA News) - Perwakilan Dana Meneter Internasional (IMF) di Afghanistan tewas dalam serangan di sebuah restoran di Kabul Jumat yang menewaskan sedikitnya 14 orang tewas, kata IMF.

Dana mengatakan perwakilannya di Afghanistan, Wabel Abdallah, 60, warga Lebanon tewas dalam pemboman dan penembakan oleh para penyerang bunuh diri Taliban di restoran populer, lapor AFP.

"Ini adalah berita tragis, dan kami di lembaga semuanya berduka," kata Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde dalam satu pernyataan.

"Hati kami bersama keluarga da para sahabat Wabel, serta para korban lain serangan ini."

Abdallah telah menjadi perwakilan setempat IMF di negara itu sejak Juni 2008, dan telah bekerja dengan Dana sejak tahun 1993, terutama dalam kegiatan di Timur Tengah.

Sedikitnya 14 orang, termasuk sejumlah warga asing, tewas dalam serangan bunuh diri Taliban di sebuah restoran terkenal di Kabul pada Jumat malam, kata sejumlah pejabat.

Menurut mereka, dua orang bersenjata memberondongkan tembakan membabi-buta yang menewaskan banyak orang di tempat itu.

Serangan tersebut, yang berlangsung di restoran Taverna du Liban di daerah papan atas Wazir Akbar Khan, segera diklaim oleh gerilyawan Taliban yang memerangi pemerintah Afghanistan dan pasukan pimpinan AS.

"Ada tiga penyerang. Semuanya tewas. Malangnya, 14 orang juga tewas, termasuk sejumlah warga asing," kata kepala kepolisian kota itu Mohammad Zahir kepada wartawan.

Wakil Menteri Dalam Negeri Mohammad Ayoub Salangi mengatakan kepada AFP, dua penyerang menerobos masuk ke rumah makan yang ramai itu.

"Sedikitnya 14 orang tewas, yang terdiri dari warga asing dan orang Afghanistan. Satu penyerang bunuh diri meledakkan dirinya di luar restoran dan dua lain menerobos masuk dan membunuhi orang," katanya.

Restoran Taverna merupakan tempat makan malam yang biasa dikunjungi diplomat asing, konsultan, pekerja bantuan dan warga Afghanistan, dan sibuk melayani pelanggan pada Jumat, yang merupakan hari libur di Afghanistan.


Penerjemah: Askan Krisna

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014