Sao Paulo (ANTARA News) - Penggemar Sao Paulo memprotes kedatangan Alxandre Pato, hanya beberapa jam setelah mantan penyerang AC Milan itu setuju untuk bergabung dengan klub tersebut sebagai pemain pinjaman dari tim rival Corinthians.

Para penggemar menyanyikan slogan-slogan anti-Pato sepanjang pertandingan Kamis malam, ketika mereka menang 2-0 atas tamunya Paulista, yang membuat pelatih Muricy Ramalho mengekspresikan kekhawatirannya.

"Ini merupakan masalah yang harus kami hadapi," kata Ramalho kepada para pewarta, seperti dikutip Reuters.

"Sang pemain seharusnya merasa baik, merasa disambut hangat, dan jika ia tidak merasakannya maka ini rumit."

Pato setuju untuk bergabung dengan Sao Paulo sebagai langkah pertukaran dengan gelandang Jason, di mana Corinthians dilaporkan membayar separuh gajinya.

Namun pemain 24 tahun itu tidak diperbolehkan bermain melawan klub lamanya dan Corinthians dapat menjualnya jika mereka mendapatkan penawaran yang menguntungkan.

Pato bergabung dengan Corinthians pada Januari 2013 dengan biaya transfer yang dilaporkan sebesar 15 juta euro, namun ia gagal bersinar sejak kedatangannya.

Akhir pekan silam lebih dari 100 penggemar Corinthians yang marah dengan penampilan terkini timnya, menginvasi lapangan latihan klub, sehingga Pato dan sejumlah rekan setimnya melarikan diri.

Tim belakangan mengatakan mereka memerlukan perlindungan yang lebih ketat dari para penggemar, dan mengancam untuk melakukan pemogokan.

(H-RF)

Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2014