Deklarasi Pemilu Damai oleh pemimpin partai politik dan Forkompida Waykanan membuat kami merasa tidak sendirian."
Waykanan, Lampung (ANTARA News) - Kehendak terwujudnya Pemilu 2014 secara damai yang dicanangkan oleh partai politik bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah di Kabupaten Waykanan Provinsi Lampung merupakan energi positif yang harus diwujudkan bersama, kata Ketua KPU Waykanan, Iskardo .Panggar.

"Deklarasi Pemilu Damai oleh pemimpin partai politik dan Forkompida Waykanan membuat kami merasa tidak sendirian. Deklarasi itu semakin membuktikan bahwa pemilu bukan hanya menjadi agenda KPU," ujarnya di Blambanganumpu, Selasa malam (11/3).

Forkompida dan 12 ketua parpol di Waykanan pada Selasa (5/3) telah mendeklarasikan pemilihan umum (pemilu) berlangsung damai itu.

Menurut Iskardo, Pemilu 2014 di Waykanan dengan daftar pemilih tetap sebanyak 335.389 jiwa, laki-laki 172.742 jiwa dan perempuan 162.647 jiwa, mengamanahkan kepada penyelenggara untuk berangkulan menyukeskan pesta demokrasi ini.

"Demokrasi adalah keniscayaan, dan itu adalah hal yang harus dilakukan di negeri ini, sehingga KPU Waykanan bersama Panwaslu melakukan pendidikan politik supaya pemilih menjadi cermat dan rasional," katanya.

Dia berharap, Pemilu 2014 di Waykanan sebagaimana isi sajak "Bangkit Itu" karya Dedy Mizwar, aktor dan sutradara yang kini menjadi Wakil Gubernur Jawa Barat.

"Bangkit itu susah. Susah melihat orang lain susah. Senang melihat orang lain senang. Bangkit itu takut. Takut korupsi, takut makan yang bukan haknya. Bangkit itu mencuri. Mencuri perhatian dunia dengan prestasi. Bangkit itu marah," ujarnya mengutip sajak Dedy Mizwar.

Ia melanjutkan, "Marah bila martabat bangsa dilecehkan. Bangkit itu malu. Malu jadi benalu, malu karena minta melulu. Bangkit itu tidak ada. Tidak ada kata menyerah. Tidak ada kata putus asa. Bangkit itu aku. Aku untuk Indonesiaku," ujar Iskardo membacakan sajak itu pula.

Pemilu di Waykanan diikuti 12 parpol yang menawarkan sebanyak 378 orang calon anggota legislatif, yaitu 150 perempuan dan 228 laki-laki dari lima daerah pemilihan, untuk bertarung memperebutkan 40 kursi DPRD kabupaten ini, demikian Iskardo.
(T.GA*B014)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2014