New York (ANTARA News) - Saham-saham di Wall Street ditutup di posisi merah pada Kamis (Jumat pagi WIB), dengan indeks komposit teknologi Nasdaq memimpin kerugian untuk hari kedua berturut-turut karena investor mempertimbangkan sejumlah data ekonomi bervariasi.

Indeks Dow Jones Industrial Average sedikit merosot 4,76 poin (0,03 persen) menjadi berakhir pada 16.264,23.

Indeks S&P 500, ukuran pasar lebih luas, turun 3,52 poin (0,19 persen) ditutup di 1.849,04, sementara indeks komposit teknologi Nasdaq berkinerja buruk, jatuh 22,35 poin (0,54 persen) menjadi 4.151,23.

Pasar menghabiskan sebagian besar hari di wilayah negatif, memperluas kerugian pada Rabu.

Perdagangan berfluktuasi setelah data menunjukkan penurunan dalam klaim pertama kali untuk tunjangan pengangguran AS pekan lalu, revisi naik untuk pertumbuhan ekonomi AS kuartal keempat ke tingkat tahunan sebesar 2,6 persen, dan penurunan lebih curam dari yang diperkirakan dalam penjualan "pending home" (rumah yang pengurusannya belum selesai) ke tingkat terendah sejak Oktober 2011.

IBM adalah penyeret Dow terbesar, jatuh 1,5 persen, diikuti oleh Cisco turun 1,3 persen.

Citigroup merosot 5,4 persen setelah Federal Reserve menolak rencana pembelian kembali saham dan kenaikan dividen Citi karena kelemahan dalam hasil uji ketahanan (stress test).

Microsoft membebani Nasdaq, kehilangan 1,2 persen. Raksasa perangkat lunak atau software ini merilis versi Office suite populer untuk tablet saingan Apple iPad, sebuah langkah ke arah membuat aplikasinya berjalan di semua platform.

Saham Apple jatuh 0,4 persen.

Facebook membalikkan kerugian awal yang lumayan besar dan berakhir hampir 1,0 persen lebih tinggi. Perusahaan media sosial ini merosot 6,9 persen pada Rabu, karena investor mempertanyakan kesepakatannya dua miliar dolar AS untuk membeli perusahaan virtual reality Oculus.

Pembuat permainan Candy Crush, King Digital, turun untuk hari kedua setelah IPO perusahaan Inggris itu kehilangan 2,7 persen menjadi 18,49 dolar AS, dibandingkan dengan harga perdanya sebesar 22,50 dolar AS.

Yahoo bertambah 0,4 persen. Yahoo Jepang mengatakan pihaknya akan membeli hampir semua kepemilikan perusahaan telekomunikasi domestik eAccess dari induknya Softbank Corp dalam sebuah kesepakatan senilai sekitar 3,2 miliar dolar AS.

Twitter melompat 4,3 persen. Perusahaan pada Rabu menambahkan penandaan (tagging) foto gaya Facebook dan meningkatkan jumlah gambar yang pengguna iPhone dapat bagi dalam sebuah pos tunggal.

Harga obligasi naik. Imbal hasil pada obligasi 10-tahun AS turun menjadi 2,67 persen dari 2,70 persen pada Rabu, sementara imbal hasil pada obligasi 30-tahun turun menjadi 3,51 persen dari 3,55 persen. Harga dan imbal hasil obligasi bergerak terbalik, demikian laporan AFP.

(A026)


Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014