Semarang (ANTARA News) - PSIS Semarang minta kejelasan kepada PSSI dan Badan Liga Indonesia (BLI) soal pelaksanaan Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama Liga Indonesia (LI) XIII tahun 2007. "Sekarang ini kabar yang beredar dari PSSI masih simpang siur, baik soal jadwal pertandinga, regulasi pemain asing, maupun klasifikasi Liga Super tahun 2007," kata Manajer Teknik PSIS, Setyo Agung Nugroho ketika dihubungi di Semarang, Selasa. Dia mengatakan, regulasi pemain asing yang bisa dipakai setiap tim yang berlaga pada musim kompetisi mendatang berubah-ubah, dari empat hingga lima pemain asing. Kemudian, soal klasifikasi tim yang bisa lolos ke Liga Super tahun 2007. Semula diputuskan, bahwa peringkat satu hingga sembilan secara otomatis lolos ke Liga Super, tetapi ternyata akhirnya diputuskan bahwa peringkat itu belum pasti masuk Liga Super. "Ada penilaian-penilaian secara khusus soal tim-tim yang akan berlaga di Liga Super. Jadi semuanya masih membingungkan, kita akan minta penjelasan kepada BLI soal ini. Sifatnya hanya bertanya karena belum ada surat keputusan soal pelaksanaan musim kompetisi mendatang," katanya. Dia menambahkan, kalau semuanya sudah merupakan putusan, tentunya pihaknya bisa menyiapkan tim ini dengan baik, tetapi kalau masih sebatas wacana seperti yang beredar selama ini, tentunya akan membingungkan tim peserta LI XIII. Sementara itu Pelatih PSIS, Bonggo Pribadi yang dihubungi wartawan secara terpisah, mengatakan, pihaknya belum ada rencana untuk melakukan perubahan latihan perdana tim ini, meskipun PSSI mengumumkan kompetisi akan digelar bulan Januari 2007. Sebelumnya, pelatih yang sukses mengantarkan PSIS menjadi runner up Liga Indonesia (LI) XII tahun 2006 ini memperkirakan bahwa kompetisi akan dimulai pertengahan bulan Febuari 2007, bahkan pihaknya sudah memperhitungkan latihan perdana dan bergabungnya pemain inti yang kini masih tersebar di beberapa klub. "Untuk perubahan, saya kira tidak ada. Bahkan, manajemen tim minta pertimbangan kepada saya agar latihan perdana dimundurkan pertengahan bulan Nopember 2006 dari awal bulan Nopember yang saya rencanakan," katanya. Dia menambahkan, kemungkinan kompetisi baru digelar pertengahan atau akhir bulan Januari 2007, hal ini terkait dengan turnamen AFF (dulu Piala Tiger) yang juga direncanakan digelar bulan Januari 2007.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006