Osaka (ANTARA News) - Jumlah korban jiwa akibat lumpur longsor yang disebabkan oleh hujan lebat di Prefektur Hiroshima, Jepang Barat, mencapai 63 sedangkan 25 orang lagi masih belum ditemukan.

Operasi pencarian dan pertolongan memasuki hari ketujuh pada Selasa, kata pers lokal.

Tiga orang dikonfirmasi tewas pada Selasa, sehingga jumlah korban jiwa jadi 63, kata media setempat, yang mengutip polisi Prefektuf Hiroshima.

Satu pekan setelah hujan lebat memicu bencana di lereng gunung, petugas pertolongan, termasuk personel polisi, petugas pemadam dan personel Pasukan Bela-Diri, masih menghadapi kesulitan, dalam upaya pencarian mereka yang terganggu dari waktu-ke-waktu karena kekhawatiran mengenai lumpur longsor lain akibat hujan, kata Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Selasa malam.

Hiroshima diguyur hujan lebat pada Rabu pagi (20/8); curah hujan lebih dari 100 milimeter per jam tercatat. Peristiwa tersebut memicu lebih dari 50 peristiwa lumpur longsor yang menimbun dan menerjang rumah serta apartemen di Wilayah Asaminami dan Asakita, dan membuat banyak orang yang masih berada di dalam rumah mereka terjebak.
(C003)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014