Paris (ANTARA News - Mungkin diperlukan 19 percobaan selama 71 tahun, namun pada Sabtu (Minggu WIB) Polandia pada akhirnya berhasil mengukir sejarah dengan meraih kemenangan perdana atas juara dunia Jerman pada pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2016 yang dilangsungkan di Warsawa.

Gol-gol dari Arkadiusz Milik dan pemain pengganti Sebastian Mila membuat Polandia menang 2-0 dan secara mengejutkan memuncaki klasemen Grup D.

Republik Irlandia juga terbang tinggi dengan menduduki peringkat kedua berkat kemenangan besar 7-0 atas Gibraltar, di mana penyerang LA Galaxy Robbie Keane membawa mereka unggul tiga gol pada 20 menit pertama di Dublin.

Skotlandia menduduki peringkat ketiga berkat keunggulan selisih gol atas Jerman, setelah apa yang dinilai oleh pelatih Gordon Strachan sebagai penampilan terbaik mereka di bawah asuhannya, yakni kemenangan 1-0 atas Georgia di Ibrox.

Pada pertandingan lainnya, Irlandia Utara menang 2-0 atas Kepulauan Faroe di Belfast untuk memuncaki klasemen Grup F, dua mantan juara Eropa, Yunani dan Denmark, ditahan imbang 1-1 oleh Finlandia dan Albania, dan Serbia memerlukan gol di menit terakhir untuk mengamankan satu angka saat mereka bermain imbang 1-1 dengan tuan rumah Armenia.

Namun kekalahan mengejutkan Jermanlah yang mencuri perhatian.

Penyerang Ajax Milik membawa tuan rumah unggul pada menit ke-51, kemudian Mila menyarangkan gol kedua untuk memberikan kekalahan perdana bagi Jerman pada pertandingan kualifikasi selama tujuh tahun.

Ketika Jerman memiliki peluang untuk mengembalikan permainan mereka kembali ke jalur pada kualifikasi Piala Eropa saat melawan Irlandia di Gelsenkirchen pada Selasa, Polandia akan berusaha mempererat genggaman mereka di klasemen ketika berhadapan dengan Skotlandia.

Untuk membawa kekalahan di Warsawa dalam perspektif, kekalahan tandang terakhir yang dialami Jerman pada pertandingan kualifikasi adalah saat mereka takluk 0-3 dari Portugal pada Juni 2000.

Dan kekalahan mereka ini terjadi di Stadion Nasional Warsawa, di mana mereka disingkirkan Italia pada semifinal Piala Eropa 2012.

Sang juara dunia mengalami berbagai kesulitan sejak menjuarai Piala Dunia di Brazil setelah dikalahkan 2-4 oleh Argentina pada pertandingan persahabatan yang dimainkan Agustus, kemudian menang 2-1 atas Skotlandia pada bulan lalu pada pertandingan pembukaan kualifikasi Piala Eropa 2016.

Dengan cederanya sejumlah bintang termasuk kapten Bastian Schweinsteiger, Sami Khedira, dan Mesut Ozil, pelatih Jerman Joachim Loew memberi kesempatan tampil sejak menit pertama bagi pemain Bayer Leverkusen Karim Bellarabi pada debutnya untuk mengisi lini tengah.

Bahkan meski terdapat pemain-pemain yang pensiun dan cedera, Loew masih dapat memanggil enam pemain dari tim yang menjadi anggota tim inti pada final Piala Dunia.

Tuan rumah memimpin ketika pemain Borussia Dortmund Lukasz Piszczek menuntaskan alur serangan dan mengirimkan umpan sempurna membelah pertahanan Jerman untuk ditanduk Milik, yang bola hasil tandukannya gagal dihentikan Manuel Neuer.

Dan Milla memastikan kemenangan timnya ketika ia mengkonversi operan Lewandoski sebelum peluit panjang berbunyi, untuk membuat para pendukung tuan rumah bersorak gembira.

Pada pertandingan yang dimainkan lebih awal, Gibraltar dihancurkan trigol cepat Keane, dua gol dari James McClean, gol bunuh diri dari kiper Jordan Perez, dan penderitaan itu ditutup oleh gol Wes Hoolahan.

Keane kini telah mencetak 21 gol pada pertandingan-pertandingan kualifikasi Piala Eropa yang membuatnya unggul satu gol dari koleksi mantan penyerang Turki Hakan Sukur.

Di Glasgow, Skotlandia, yang tampil menjanjikan saat mereka kalah dari Jerman pada pertandingan pembukaan, mengamankan kemenangan pertamanya di kualifikasi Piala Eropa 2016 melalui sepakan Shaun Maloney pada menit ke-28.

Kualifikasi akan berlanjut pada Minggu, ketika Inggris bermain melawan Estonia dan Spanyol dijamu Luksemburg, demikian AFP.

(H-RF)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014