Damaskus (ANTARA News) - Tim asal Korea Selatan, Chonbuk, memenangi gelar Liga Champions Asia, Rabu, setelah menang agregat 3-2, kendati kalah 2-1 pada leg kedua dari klub Suriah, Al Karama, di Damaskus. Al Karama berjuang keras untuk bangkit dari kekalahan leg pertama final awal bulan ini, yang dimenangi Chonbuk 2-0. Kedua tim gagal mencetak gol pada babak pertama, meskipun Al Karama bermain maju hingga wilayah tim tamu. Kiper Chonbuk, Gwoun Sun-Tae, menahan tembakan berbahaya dari Abdul-Qader Rifai, demikian menurut laporan DPA. Pemain tengah Al Karama, Iyad Mando, membawa timnya memimpin sembilan menit memasuki babak kedua dan Muhanad Ibrahim mencetak gol kedua bagi tim Suriah itu enam menit kemudian. Tetapi gol Chonbuk yang dicetak oleh pemain Brazil, Filho, pada menit ke-43 babak kedua membawa gelar bagi tim Korea tersebut, dan memastikan tempat pada Piala Dunia Klub FIFA di Jepang. Pertandingan tersebut, dipimpin wasit Australia, Arbec Alexander, dihangatkan oleh ribuan penonton Suriah yang memberikan dukungan pada tim mereka. Presiden Suriah, Bashar Assad, menghadiri pertandingan tersebut bersama lebih dari 35.000 penonton, sementara ribuan penonton lain berkumpul di luar stadion. Babak kedua pertandingan didominasi oleh Al Karama, yang mendapat banyak peluang untuk mencetak gol. Chonbuk, semifinalis Liga Champions Asia 2004, memenangi satu-satunya gelar musim ini dan berada di tempat kedua dari bawah liga domestik, K League yang terdiri 14 tim. (*)

Copyright © ANTARA 2006