Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah menetapkan tiga penawar terpilih (short listed bider) dalam rangka divestasi saham pemerintah sebesar 18 persen di Bank Tabungan Pembangunan Nasional (BTPN). "Progresnya akan terus berlangsung hingga Desember nanti. Saat ini kita sudah dapat tiga short listed bider," kata Dirut Perusahaan Pengelola Aset (PPA), Muhammad Syahrial di Jakarta, Senin. Ia menyebutkan, sebenarnya investor yang masuk dalam proses divestasi Bank BTPN sebanyak 12 investor, namun dari 12 itu, yang masuk short listed bider hanya tiga investor. "Yang interested (tertarik) ada 12 tapi yang masukin bider tiga," katanya. Pada saatnya nanti akan kita umumkan siapa mereka-mereka itu, yang jelas dua asing, satu lokal, tegasnya. Menurut dia, ketiga investor diharapkan akan mengajukan penawaran akhir (second stage biding), dan setelah itu pemerintah akan menentukan pemenangnya pada pekan kedua Desember 2006. Sementara itu mengenai divestasi saham pemerintah di Bank Internasional Indonesia (BII), Syahrial mengatakan, kepemilikan saham pemerintah sebesar 5,5 persen dari total saham akan dilakukan dalam tahun 2006 ini juga. "Pokoknya sampai akhir Desember 2006, paling cepat awal Desember 2006," katanya. Menurut dia, bersamaan dengan divestasi saham pemerintah di BII, pemerintah juga akan melepas kepemilikan saham di Bank Lippo yang saat ini tinggal satu slot. "Di Bank Lippo cuma satu lot sehingga dilepas sekalian," tegas Syahrial.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006