Berlin (ANTARA News),/b> - Schalke 04 mengalahkan rivalnya di Ruhr Valley Bochum 2-1 pada Jumat untuk memperpanjang keunggulan mereka di puncak klasemen Bundesliga menjadi lima poin. Pemain belakang asal Brazil Rafinha mencetak gol pertama pada menit ke-19 dan striker asal Denmark Peter Lovenkrands menggandakan keunggulan delapan menit kemudian. Theofanis Gekas mencetak gol balasan melalui sundulan lima menit setelah pertandingan dimulai kembali tetapi Bochum kehilangan momentum ketika Heiko Butscher diusir dari lapangan karena mendorong Lovenkrands saat ia berlari memasuki area penalti pada pertengahan babak kedua. Peter Skov-Jensen menyelamatkan penalti akibat kejadian tersebut, dari Levan Kobiashvili tetapi Schalke memanfaatkan jumlah pemain yang lebih banyak untuk menahan Bochum. Kemenangan memberi Schalke 29 poin dari 14 pertandingan, di atas Werder Bremen dan VfB Stuttgart dengan 24 poin dan sang juara bertahan Bayern Munich 23 poin. Werder menjamu Arminia Bielefeld pada Sabtu, sementara Bayern bertandang ke Hamburg SV, Stuttgart menjamu Borussia Moenchengladbach pada Minggu. Kekalahan Bochum membawa mereka semakin terpuruk dalam masalah, di tempat ketiga dari bawah dengan hanya 12 poin dari 14 pertandingan mereka. Bochum adalah tim yang tampil lebih baik di awal pertandingan tetapi kehilangan peluang terbaiknya ketika Gekas berhasil mencapai umpan dari Zvjezdan Misimovic yang memecah pertahanan namun tembakannya mengenai kaki kiper. Schalke bangkit dan menyudahi pertandingan dengan dua gol dalam tempo delapan menit. Rafinha menerima jentikkan dari Halil Altintop dan menerobos ke area penalti di sisi kanan sebelum memperdaya Skov-Jensen melalui tendangan kuat untuk mencetak gol pertama. Lovenkrands kemudian berbuat serupa, mengejar sundulan Kevin Kuranyi dan langsung menendang melewati kaki kiper. Gol dari Gekas, gol keenam striker Yunani itu musim ini, mencetuskan serangan yang hebat dari Bochum karena mereka berusah menyamakan kedudukan sebelum kartu merah mengendurkan mereka, demikian Reuters.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006