Mencermati dinamika masyarakat, sering terjadi hal yang menyulitkan warga, mulai dari dampak persaingan kekuatan politik, pengaruh minimnya koordinasi antarlembaga pemerintah, sehingga musibah yang silih berganti terjadi,"
Jakarta (ANTARA News) - Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPR RI Jazilul Fawaid mengajak seluruh elemen bangsa Indonesia untuk membangun solidaritas kemanusiaan dengan mendorong peningkatan kesejahteraan rakyat.

"Mencermati dinamika masyarakat, sering terjadi hal yang menyulitkan warga, mulai dari dampak persaingan kekuatan politik, pengaruh minimnya koordinasi antarlembaga pemerintah, sehingga musibah yang silih berganti terjadi," katanya di Jakarta, Rabu.

Menurut Jazilul, hampir sepanjang tahun 2014 masyarakat dihadapkan pada persaingan dua kekuatan politik dari kontestasi pemilu presiden yang membuat keadaan menjadi seperti terbelah.

Kemudian, pada penghujung tahun 2014 terjadi musibah, seperti tanah longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah dan kecelakaan pesawat Air Asia di Selat Karimata, Kalteng.

"Kondisi seperti ini yang terjadi silih berganti, menyadarkan kita untuk membangun solidaritas kemanusiaan," katanya.

Karena itu, kata dia, memasuki tahun 2015, FPKB DPR RI mengajak seluruh bangsa Indonesia untuk membangun solidaritas kemanusiaan.

Musibah yang terjadi silih berganti di Indonesia, kata dia, hendaknya dapat menjadi pembelajaran berharga.

"Hal ini penting untuk menguji solidaritas kemanusiaan, dengan mengubah paradigma dari politik berbasis transaksi pada politik kesejahteraan berbasis kemanusiaan," katanya.

Selain itu, kata dia, FPKB masih melihat carut-marutnya koordinasi antarlembaga pemerintah yang dapat mengurangi derajat pelayanan masyarakat.

Minimnya koordinasi antarlembaga pemerintah ini, kata dia, juga menimbulkan tumpang-tindihnya kepentingan sehingga melalaikan pelayanan masyarakat yang mestinya lebih manusiawi dan bermartabat.

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015