Bandung (ANTARA News) - Asisten Daerah IV Bidang Administrasi Setda Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa mengatakan Pemprov Jawa Barat menaikkan target pendapatan asli daerah (PAD) pada tahun 2015 menjadi Rp15 triliun.

"Sehingga diharapkan PAD kita mencapai RPJMD 2013-2018. Untuk target kemarin alhamdulillah Rp14 triliun, kita sekarang tingkatkan jadi Rp15 triliun," kata Iwa Karniwa di Bandung, Jumat.

Menurut dia, salah satu sumber penghasil PAD terbesar di Jawa Barat adalah dari pajak kendaraan bermotor.

"Pertama memang dari penambahan jumlah kendaraan, itu pasti," kata dia.

Untuk mencapai target PAD tersebut maka pihaknya akan mengurangi jumlah kendaraan tidak daftar ulang (KTDU) di Jawa Barat.

"Kedua kita akan mengurangi orang yang tidak bayar pajak karena KDTU, dalam artian tidak bayar. Ini sedang kita lakukan pendataan, untuk kendaraan yang belum bayar pajak," kata Iwa.

Oleh karena itu, lanjutnya, Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Jabar bekerjasama dengan PT Jasa Raharja serta kepolisian untuk melakukan pendataan KDTU.

Lebih lanjut ia mengatakan sebelumnya telah melakukan konsolidasi dengan 19 instansi penghasil dan 34 cabang terkait target PAD tahun ini.

"Itu termasuk dengan pimpinan Gaikindo, BP Migas, Polda Jabar dan termasuk jajaran Jasa Raharja serta akamedisi," kata dia.


(A066)


Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2015