Jakarta (ANTARA News) - Tokoh teater kawakan Putu Wijaya mengharapkan FTJ bukan hanya jadi ajang tahunan untuk Jakarta tapi juga menjadi ajang Internasional. "Hasil yang dicapai hari ini menunjukan bahwa peserta FTJ dapat disejajarkan dengan teater-teater internasional," kata Ketua Dewan Juri FTJ Putu Wijaya, di Jakarta, Senin. Menurut Putu Wijaya, dengan menjadi pertunjukan teater internasional FTJ akan menjadi barometer teater di dunia. "Sudah seharusnya kita untuk maju menginternasional," katanya. Iapun mengharapkan agar teater yang dilahirkan oleh FTJ 2006 ini mendapatkan kesempatan untuk berkiprah baik di dalam negeri maupun di luar negeri. "Para pemenang FTJ kali ini harus didukung untuk pementasan keliling berbagai kota, kalau bisa keluar negeri," katanya. Sementara itu menurut Putu Wijaya hasil FTJ saat ini sangat menggembirakan. Kesalahan-kesalahan vokal yang biasa terjadi pada FTJ sebelumnya, menurut Putu kali ini sudah tidak ada lagi. "Para pemain saat ini benar-benar menunjukan vokalitas yang baik, sehingga pesannya mudah diterima," katanya. Penataan panggung, lampu dan musik menurut Putu juga dipersiapkan dengan baik. "Dulu untuk penataan lampu biasanya mereka (para peserta FTJ) mengandalkan panitia, tapi sekarang mereka benar-benar mempersiapkan sendiri dengan penataan lampu yang berani dan berwarna-warni tidak membosankan," katanya. Aransemen musik juga dipersiapkan dengan sangat baik sehingga menurut Putu musik menjadi bagian integral dari seni pertunjukan itu sendiri. "Para peserta mempersiapkan musik dengan baik, kadang-kadang terdengar hanya bunyi tak-tak, atau juga musik secara utuh, ataupun acapela," katanya.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006