Jakarta (ANTARA News) - Politeknik Negeri Media Kreatif Jakarta (Polimedia) menggelar Pekan Karya Polimedia atau PKP 2015 yang bertujuan untuk memberikan ruang bagi mahasiswa untuk berkreasi.

"Tahun ini merupakan tahun kedua diselenggarakannya perhelatan akbar, yang bertujuan memberikan ruang pada mahasiswa untuk berkreasi," ujar Direktur Polimedia, Sarmada SSos MSi, di Jakarta, Kamis.

Kegiatan yang diselenggarakan pada 8-10 Oktober itu menghadirkan berbagai acara yaitu seminar, lokakarya, lomba, dan penampilan seni.

Sarmada menambahkan dengan kegiatan tersebut maka diharapkan mahasiswa Polimedia agar menjadi insan kreatif dan mandiri dalam menghadapi Pasar Bebas ASEAN, khususnya dalam bidang industri kreatif. Mahasiswa juga bisa mengeksplorasi karya-karyanya.

Karya-karya yang ditampilkan dalam Pekan Kreatif Polimedia adalah hasil pembelajaran dari seluruh prodi di kampus tersebut.

"Dengan kegiatan ini pula, lebih dapat memperkenalkan Polimedia ke masyarakat. Kehadiran Polimedia sebagai bukti industri kreatif begitu kaya. Saya memberikan penghargaan kepada karya-karya mahasiswa Polimedia. Ini menunjukkan pendidikan di Polimedia memiliki standar, dosen, dan kurikulum yang relevan," jelas Sarmada.

Dia juga yakin mahasiswa Polimedia dapat memberikan sumbangsih hasil pemikiran, karya, ide, dan kreatifitas dalam memajukan perkembangan industri kreatif di Indonesia, bahkan internasional.

Ketua Acara PKP 2015, Tiara Baharsyam, menambahkan pemerintah perlu memberikan perhatian khusus pada industri kreatif, terutama dengan merangkul kaum muda dan memberi ruang lebih untuk berkarya dan mengekspresikan ide-ide kreatifnya.

"Saya melihat pemerintah belum memberikan perhatian pada sektor itu. Padahal ide-ide kreatif itu lebih banyak dihasilkan oleh anak-anak muda. Industri kreatif menurut saya adalah industri yang tidak akan pernah mati," terang mahasiswa semester lima tersebut.

Tak hanya pameran, kegiatan tersebut juga diisi dengan pertukaran pikiran yaitu berupa seminar industri kreatif, seminar pasar bebas ASEAN, dan lokakarya pengusaha kreatif.

(I025)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015