Jakarta (ANTARA News) - Tujuh belas grup akan tampil di Festival Teater Jakarta ke-43 yang berlangsung di Teater Kecil Taman Ismail Marzuki selama sebelas hari mulai dari 30 November sampai 10 Desember.

Pertunjukan "Orang-orang Setia" yang disutradarai oleh Iswadi Pratama dari Teater Satu Lampung akan memeriahkan pembukaan festival, yang meliputi serangkaian acara termasuk kompetisi, diskusi, lokakarya, pameran, dan penganugerahan penghargaan.

Penyelenggara untuk pertama kalinya akan memberikan penghargaan kepada penata cahaya terbaik dalam festival yang tahun ini mengusung tema "Menata Laku, Menata Panggung" dengan subtema "Teater dan Cahaya".

"Dunia seni pertunjukan khususnya pertunjukan teater tidak akan bisa berlangsung tanpa adanya tata cahaya," kata Ketua Panitia Pelaksana FTJ Malhamang Zamzam di Jakarta pada Rabu.

Dalam suatu pementasan panggung, ia menuturkan, tata cahaya adalah kerja yang menggabungkan rasa keindahan dengan penafsiran adegan lakon.

Ia mengatakan tatanan artistik untuk properti, kostum, penataan cahaya, dan musik seringkali hanya menjadi tempelan dan sekedar ada sehingga panggung terabaikan dan kurang sentuhan.

"Padahal jika ingin menghasilkan sebuah tontonan yang menarik maka semua aspek pertunjukan harus mendapatkan perhatian yang sama pentingnya," kata dia.

Berdasarkan kebutuhan akan tatanan estetika panggung dan tata cahaya itulah kemudian Komite Teater dan asosiasi teater di lima wilayah DKI Jakarta menetapkan platform Festival Teater Jakarta yang akan berlaku sampai tiga tahun kedepan.

Program itu meliputi pembahasan persoalan pementasan. Soal teater dan cahaya diangkat tahun ini dan selanjutnya akan diusung masalah teater dan bunyi (2016) serta teater dan rupa (2017).


Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015