Jakarta (ANTARA News) - Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Kombes Pol Krishna Murti mengunggah video detik-detik sebelum penyergapan teroris bom Sarinah Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, melalui akun Facebook pribadinya, Jumat.

Pada video yang diberi judul "Kisah Di Balik Layar Penumpasan Teroris" berdurasi 2.38 menit itu terlihat Kombes Pol Krishna Murti dan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian memberikan arahan kepada pasukannya untuk bergerak sesuai rencana dan agar selalu berhati-hati.

"Kita naik ke lantai atas yang lebih tinggi kemudian semua orang yang ada di sana suruh keluar semua, tapi jaga semua, suruh semua angkat tangannya," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian kepada anak buahnya pada video itu.

"Jangan salah tembak ya," tambah Tito Karnavian.

Sementara itu Krishna Murti juga memberikan arahan kepada anggotanya yang bukan tim tindak untuk tetap berada di bawah bersamanya karena yang menyerbu ke lantai atas hanyalah tim tindak Brimob dan Reserse.

"Semua anggota saya dan anggota non tim tindak ada di lobi situ," perintah Krishna Murti.

Pada video itu Krishna Murti menggunakan seragam kaus biru dilapisi rompi sementara Tito mengenakan pakaian dinas berwarna cokelat dan mengenakan helm.

Teror meledakkan bom depan gerai kopi Starbucks dan pos polisi Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Kamis kemarin itu melukai 24 orang, menewaskan tujuh orang termasuk lima terduga pelaku.

Namun upaya cepat Kepolisian dibantu TNI yang mampu menguasai keadaan hingga evakuasi dalam waktu empat jam menuai pujian dari banyak pihak di antaranya Wakil Presiden Jusuf Kalla dan perwakilan negara tetangga.

Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016