Jakarta (ANTARA News) - Departemen Perdagangan mengubah rayon distribusi untuk PT Pupuk Kujang dan PT Pupuk Sriwijaya (Pusri). Dengan perubahan itu Pupuk Kujang boleh masuk ke seluruh Jabar kecuali Tasikmalaya dan Ciamis. "Tetapi Kujang mendapat tambahan wilayah distribusi ke Brebes dan Tegal (Jateng) yang sebelumnya wilayah Pusri," kata Direktur Bina Pasar dan Distribusi, Ditjen Perdagangan Dalam Negeri, Depdag Gunaryo di Jakarta, Kamis. Dengan demikian, total alokasi pupuk bersubsidi yang dipasok Kujang sebanyak 700 ribu ton. Perubahan rayon tersebut didasarkan pada meningkatnya produksi Pupuk Kujang setelah kedua pabriknya beroperasi optimal. Pada 2007, kapasitas produksi Pupuk Kujang mencapai 925.500 ton. Dengan demikian, Pupuk Kujang membutuhkan perluasan rayon untuk mencegah penumpukan stok. Sedangkan pemerintah hingga kini belum mengeluarkan izin ekspor pupuk. Sementara itu, permasalahan aset dan sarana distribusi Pusri yang berada di wilayah distribusi Pupuk Kujang yang baru diselesaikan oleh holding. Menurut Gunaryo, pemerintah hanya menyarankan aset Pusri dialihkan dengan referensi harga yang umum. Peraturan itu, berlaku efektif 3 bulan lagi untuk memberi waktu penyesuaian bagi dua pihak termasuk penyelesaian masalah aset.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007