Jakarta (ANTARA News) - PT Bank Mega Tbk menjadi salah satu dari 16 agen penjual Obligasi Negara Ritel ORI-002 yang akan diterbitkan pada Maret 2007 dengan melakukan kegiatan gathering di beberapa kota di Indonesia. "Penunjukkan penerbitan ORI-002 Bank Mega oleh pemerintah, menunjukkan bahwa perseroan berhasil melakukan penjualan ORI itu, karena besarnya respon pasar," kata Direktur Retail Banking PT Bank Mega Tbk, Kostaman Thayib, di Jakarta, Jumat. Menurut dia, kegiatan pemasaran diperkirakan akan seperti tahun lalu dengan kegiatan gathering di beberapa kota, membuat gerai, brosur dan iklan. Untuk menarik minat masyarakat tidak terlalu sulit karena fitur yang disediakan ORI selama ini cukup menarik, katanya. Bank Mega Tbk pada 2006 juga menjadi agen menjual ORI perdana dengan target Rp25 miliar dan terjual Rp45 miliar dari total penjualan ORI001 secara nasional sebesar Rp3,2 triliun. Kostaman Thayib mengatakan, tingkat bunga kupon ORI-002 ditetapkan sebesar 9,28 persen, perseroan optimis obligasi ini akan diminati masyarakat sama menariknya dengan fitur ORI-001. Bank Mega menjadi agen ORI kedua dengan target Rp80 miliar yang diharapkan dapat diserap masyarakat lebih dari Rp80 miliar. "Kita optimis minat masyarakat akan tetap sama bahkan lebih besar dibanding sebelumnya," katanya. "Yang satu produk investasi dan yang satu produk perbankan yang merupakan komponen pasar uang," ujarnya. ORI-002 menawarkan kupon tiap bulan, jangka waktu tiga tahun dan pembelian minimal Rp5 juta dan maksimal pembelian Rp5 miliar. Deputi President Director PT PaninBank Tbk, Roosniati Salihin dalam kesempatan ini mengatakan, pasar obligasi saat ini sangat bagus. Jadi penerbitan obligasi pemerintah sesuai dengan momentumnya, katanya. PaninBank, menurut dia kemungkinan akan melakukan hal sama dalam pemasaran obligasi kepada masyarakat sebagaimana yang dilakukannya pada tahun lalu. Ditanya mengenai ORI001 PaninBank, ia mengatakan, masing-masing bank sudah mendapat jatah berapa targetnya dan penjualan obligasi itu diharapkan akan bisa berlebih dari target yang ditetapkan. "Kami harapkan penjualan ORI002 akan berjalan dengan lancar dan aman," katanya menambahkan. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007