Tadi beliau bercerita juga mengenai hal-hal yang berkaitan dengan perbatasan, dengan permukiman ilegal, dan juga pengungsi Palestina yang ada di luar Palestina,"
Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan dirinya telah menerima keterangan tentang kondisi terkini Palestina dari Presiden Mahmoud Abbas saat pertemuan bilateral di Jakarta.

"Tadi beliau bercerita juga mengenai hal-hal yang berkaitan dengan perbatasan, dengan permukiman ilegal, dan juga pengungsi Palestina yang ada di luar Palestina," kata Jokowi di Balai Sidang Jakarta pada Minggu sore usai pertemuan dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas.

Presiden mengatakan jumlah pengungsi Palestina yang berada di luar wilayah negara itu berjumlah besar, sekitar lima juta orang.

Jokowi juga mengatakan dirinya dan Abbas membahas masalah keamanan di sejumlah zona yang dikuasai Israel.

"Kemudian juga tadi saya sampaikan bahwa Indonesia akan terus berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada kemerdekaan Palestina," kata Presiden.

Indonesia, jelas Presiden, juga mendukung penuh terobosan inisiatif yang akan dilakukan Negeri Al Quds dalam melakukan upaya perdamaian internasional.

"Indonesia berharap agar hasil KTT di Jakarta ini bisa dijadikan masukan yang konkret bagi mekanisme konferensi-konferensi selanjutnya," jelas Jokowi.

KTT Luar Biasa ke-5 Organisasi Kerja Sama Islam yang diselenggarakan di Jakarta pada 6-7 Maret 2016 merupakan bentuk nyata upaya negara-negara OKI, termasuk Indonesia, untuk mendorong penyelesaian konflik di Palestina.

Sebelumnya, Mesir dan Palestina telah meminta Indonesia untuk menyelenggarakan KTT LB ke-5 OKI yang khusus membahas isu kemerdekaan dan kedaulatan Palestina.

Tujuan penyelenggaraan KTT Luar Biasa ke-5 OKI adalah untuk memperkuat dukungan OKI terhadap penyelesaian masalah Plestina sebagai isu prioritas dunia Islam serta merumuskan pendekatan dan strategi untuk mencari terobosan guna mengaktifkan kembali proses perdamaian di Timur Tengah.

Selain itu, KTT juga diharapkan mampu memberikan perlindungan dan akses terhadap warga Palestina di Al-Quds Al-Sharif serta menegaskan dukungan untuk perwujudan kemerdekaan Palestina dengan Al-Quds Al-Sharif sebagai Ibu Kota nya.

Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016