Padang (ANTARA News) - Gempa susulan yang terjadi di Sumatera Barat (Sumbar) sejak Selasa (6/3) hingga Rabu siang terjadi sebanyak 350 kali dan semakin melemah, kata Fitri, staf Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Padang Panjang, di Kecamatan Batipuh. Menurut dia, gempa yang puncaknya berkekuatan 5,8 Skala Richter (SR) dan berpusat di 0,47 Lintang Selatan (LS) dan 149 Bujur Timur (BT) di kedalaman 33 kilometer (km) pada pada km 11 Barat Daya Batusangkar itu hanya 40 kali yang dapat dirasakan masyarakat, karena berkekuatan sekira tiga hingga lima SR. Dia mengatakan, tidak terjadi pusat gempa baru, dan dalam tiga hari mendatang getaran masih dirasakan di kawasan sekitar km 11 arah Barat Daya Batusangkar, sekalipun kekuatan dan intensitasnya bakal menurun. "Masyarakat diimbau tetap waspada terjadinya gempa susulan," katanya menambahkan. Gempa di Sumbar yang dirasakan cukup kuathingga ke Kota Padang, Solok, Padang Panjang, Bukitinggi, Payakumbuh, Kabupaten Solok dan Tanah Datar itu tercatat menimbulkan sedikit-dikitnya 69 korban jiwa tewas dan ratusan luka-luka. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007